Kenapa Saat Sakit Kita Sering Mengalami Mimpi Buruk?
Ketika demam, tubuh biasanya terasa lemas, kepala berat, dan tidur pun tak lagi menenangkan.
Namun yang paling aneh, banyak orang mengaku mengalami mimpi-mimpi aneh, menegangkan, bahkan menakutkan saat tubuh mereka dilanda panas tinggi. Fenomena ini dikenal dengan istilah fever dream atau mimpi demam.
Melansir Verywell Mind, bagi sebagian orang, mimpi ini terasa begitu nyata dan berulang, seakan terjebak dalam putaran kisah yang sama.
"Mimpi demam biasanya lebih intens, emosional, dan sering bernuansa negatif," ujar Chelsie Rohrscheib, ahli saraf dan pakar tidur dari Wesper.
Lantas, apa yang sebenarnya terjadi pada otak saat demam hingga mimpi bisa berubah menjadi mimpi buruk?
Otak 'kepanasan', mimpi pun jadi gila
Fever dream muncul karena peningkatan suhu tubuh memengaruhi cara kerja otak, terutama bagian yang mengatur emosi dan suhu tubuh, yakni hipotalamus.
Saat tubuh demam, sistem saraf bekerja ekstra untuk melawan infeksi, dan hal ini dapat 'mengacaukan' proses tidur normal, terutama pada fase REM (Rapid Eye Movement) tahap tidur di mana mimpi paling sering terjadi.
Menurut penelitian pada 2016 yang melibatkan 62 partisipan, hampir 94 persen mimpi demam bernuansa negatif dan lebih "liar" dibanding mimpi biasa. Beberapa orang mengaku melihat gambar yang terdistorsi, seperti dinding yang bergeser, makhluk aneh, atau situasi yang menimbulkan rasa takut dan tak berdaya.
"Perubahan suhu di otak dapat memengaruhi pusat emosi dan mengaktifkan respons fight or flight, sehingga mimpi yang muncul cenderung menyeramkan," tambah Rohrscheib.
Beda dengan mimpi buruk biasa
Meski sama-sama tidak menyenangkan, fever dream berbeda dengan mimpi buruk biasa.
Mimpi buruk bisa muncul kapan saja, dipicu stres, kurang tidur, atau trauma. Sementara mimpi demam hanya terjadi saat suhu tubuh meningkat signifikan, biasanya di atas 38 derajat Celsius.
Menariknya, fever dream sering lebih mudah diingat. Karena tubuh sering terbangun akibat rasa tidak nyaman, potongan mimpi aneh itu menempel kuat di ingatan setelah bangun tidur.
Begitu demam mereda, mimpi tersebut biasanya ikut menghilang.
Apakah bisa dicegah?
Sayangnya, belum ada cara pasti untuk mencegah fever dream. Namun memperbaiki kualitas tidur saat sakit bisa membantu.
Beberapa tips sederhana yang bisa dicoba antara lain:
1. Istirahat lebih awal
Hindari menatap layar terlalu lama agar otak tidak terlalu aktif menjelang tidur.
2. Gunakan humidifier
Udara lembap membantu pernapasan lebih nyaman saat hidung tersumbat.
3. Konsumsi makanan ringan
Pilih sup hangat atau roti panggang agar pencernaan tidak terganggu.
4. Ciptakan kamar yang tenang
Minimalkan cahaya dan suara agar tidur lebih nyenyak.
Meski terdengar menyeramkan, fever dream sebenarnya bagian dari cara tubuh bereaksi terhadap infeksi. Otak bekerja keras, tubuh berjuang melawan penyakit, dan mimpi hanyalah "efek samping" dari pertempuran biologis itu.
Jadi, jika suatu malam saat demam Anda bermimpi dikejar bayangan aneh atau terjebak dalam labirin tanpa akhir, tenang saja, itu hanya otak yang sedang berusaha melawan virus sambil beristirahat.
(tis/tis)