Mana yang Lebih Menyehatkan, Mengukus atau Merebus Sayur?

CNN Indonesia
Rabu, 12 Nov 2025 20:45 WIB
Mengukus dan merebus dianggap sebagai pilihan yang lebih sehat untuk mengolah sayur. Tapi di antara keduanya, mana yang lebih baik?
Ilustrasi. Mengukus dan merebus dianggap sebagai pilihan yang lebih sehat untuk mengolah sayur. (Sonja Langford/Unsplash.com)
Jakarta, CNN Indonesia --

Bukan rahasia lagi, sayur jadi pilihan makanan yang sehat. Untuk itu, setiap orang rasanya perlu mengonsumsi sayur setiap hari.

Menumis boleh jadi cara paling umum untuk mengolah sayur. Tapi, penambahan banyak bumbu terkadang membuat nutrisi jadi berkurang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk itu, tak sedikit orang yang memilih untuk merebus atau mengukus sayur. Kedua cara ini dianggap lebih sehat dengan mempertahankan nutrisi yang ada di dalam sayur.

Tapi pertanyaannya, di antara merebus dan mengukus sayur, mana yang lebih baik?

Merebus vs mengukus sayur

Baik merebus atau mengukus dianggap jadi cara yang lebih sehat untuk mengolah sayur. Tapi, mengutip Health, metode kukus lebih menyehatkan buat sayur.

Metode merebus dapat menghilangkan nutrisi yang larut dalam air. Sementara mengukus dapat meningkatkan konsentrasi beberapa vitamin dan senyawa bermanfaat yang ada di dalamnya.

Mengukus sendiri merupakan metode memasak yang menggunakan uap panas dari air mendidih untuk mengolah makanan.

Saat direbus, air menguap. Uap kemudian mengalir ke makanan di atasnya, mengirimkan panas ke makanan dan memasaknya.

Mengukus tidak melibatkan perendaman atau perebusan makanan dalam air, sehingga lebih sedikit nutrisi yang akan hilang.

Studi bahkan menunjukkan, sayuran yang dikukus memiliki kadar vitamin dan senyawa nabati yang lebih tinggi, termasuk vitamin C, beta-karoten, dan senyawa antioksidan flavonoid dibanding yang direbus.

Misalnya, wortel yang dimasak dengan cara dikukus mengalami peningkatan beta-karoten yang cukup tinggi. Kadar flavonoid dalam wortel juga bertahan di angka yang sama.

Tapi, mengukus juga bisa menurunkan kadar vitamin C dalam makanan. Namun, jumlah penurunan lebih rendah dibandingkan merebus. Studi menemukan, kadar vitamin C bisa menurun hingga 8,6-14,3 persen setelah sayuran dikukus selama 5 menit. Sementara dalam waktu yang sama, kadar vitamin C dalam sayuran menurun 40-54 persen saat direbus.

Cara terbaik mengukus sayur

Meski dianggap lebih sehat, tapi durasi pengukusan juga berpengaruh terhadap kandungan nutrisi dalam sayur.

Berikut rekomendasi durasi pengukusan pada masing-masing sayur:

- 5 menit untuk brokoli
- 5-6 menit untuk kembang kol
- 4-5 menit untuk buncis
- 3 menit untuk bayam
- 15-20 menit untuk kentang kecil

Periksa kematangan sayuran menggunakan garpu atau tusuk gigi. Jika tingkat kelunakannya sudah sesuai, maka angkat makanan dari kukusan.

(asr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER