Telur jadi salah satu opsi sarapan yang menyehatkan. Alih-alih merebus, kamu bisa mengukus telur agar tekstur yang didapat lebih nikmat.
Tapi, apa saja manfaat sarapan telur kukus setiap hari?
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Telur mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Selain protein, telur juga mengandung vitamin B, vitamin D, kalsium, dan berbagai vitamin serta mineral lainnya.
Banyak cara mengolah telur. Tapi, umumnya mengukus atau merebus telur dianggap sebagai cara yang lebih sehat.
Jika ingin mendapatkan tekstur yang lebih lembut, kamu bisa cukup mengukus telur. Proses pengukusan juga membuat telur memiliki tingkat kematangan yang merata.
Selain itu, banyak orang menilai telur kukus memiliki rasa yang lebih alami dibanding telur rebus. Proses pemanasan yang perlahan membantu menjaga cita rasa asli telur tanpa membuatnya terasa kering.
Dengan berbagai nutrisi yang dimiliki, tak heran jika telur kukus memberikan banyak manfaat untuk tubuh. Apa saja?
Mengutip WebMD, telur sendiri merupakan sumber protein rendah lemak yang sangat baik. Telur bisa membuat tubuh kenyang tanpa terlalu banyak kalori.
Selain itu, proses pengukusan juga tidak menambahkan minyak, margarin, atau bahan-bahan lainnya yang mengandung lemak. Dengan begitu, telur dapat mempertahankan nutrisinya.
Ibu hamil juga dianjurkan mengonsumsi telur kukus. Protein dalam telur bekerja bersama vitamin D untuk mendukung perkembangan janin.
Senyawa di dalam telur bisa mendukung gigi, tulang, dan pertumbuhan bayi secara umum selama masa kehamilan.
Telur kukus mengandung lutein dan zeaxanthin. Keduanya bersifat antioksidan dan anti-inflamasi yang membantu menjaga kesehatan mata.
Lihat Juga : |
Mengutip BBC Good Food, telur kaya akan sejumlah nutrisi yang penting untuk kesehatan jantung seperti betaine dan kolin.
Studi menunjukkan, konsumsi satu butir telur dalam sehari dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Demikian manfaat sarapan telur kukus setiap hari. Namun, perhatikan juga jumlah asupannya. Asupan telur berlebih juga dapat meningkatkan kadar kolesterol.
American Heart Association (AHA) setidaknya merekomendasikan batas konsumsi telur dalam satu hari sebanyak satu butir untuk orang sehat.
(asr)