Apa yang Terjadi pada Tubuh jika Minum Air Lemon Tiap Hari?

Mengonsumsi air lemon memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun, apa yang terjadi pada tubuh jika minum air lemon tiap hari?

Minum air lemon memang memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan tetapi terdapat beberapa efek samping yang perlu diperhatikan.

Lihat Juga : Apa Minum Air Putih Bisa Menurunkan Darah Tinggi?

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut adalah hal-hal yang bisa terjadi pada tubuh ketika mengonsumsi air lemon tiap hari.

Manfaat minum air lemon tiap hari

Terdapat beberapa manfaat minum air lemon untuk kesehatan. Dikutip dari laman Healthline berikut apa yang terjadi pada tubuh jika minum air lemon tiap hari.

Ilustrasi. Mengonsumsi air lemon memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun, apa yang terjadi pada tubuh jika minum air lemon tiap hari? (miradeshazer/Pixabay)

1. Tubuh terhidrasi

Minum air lemon dapat menjadi salah satu cara untuk menjaga hidrasi tubuh. Perasaan air lemon di dalam air juga dapat meningkatkan rasa minuman.

Tubuh yang kekurangan cairan atau dehidrasi dapat memicu kelelahan, rasa haus berlebih, kulit dan bibir kering, sakit kepala, kepanasan, hingga sembelit.

2. Cegah peradangan

Manfaat minum air lemon tiap hari selanjutnya adalah mencegah peradangan. Hal itu karena kandungan vitamin C yang sangat tinggi pada lemon.

Vitamin C merupakan salah satu antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas yang menyebabkan peradangan tubuh.

Selain itu, vitamin C juga bermanfaat untuk metabolisme protein, meregenerasi antioksidan lain, pencegah kanker dan penyakit kardiovaskular, membantu penyerapan zat besi, hingga meningkatkan daya tahan tubuh.

Kekurangan vitamin C dapat meningkatkan risiko infeksi, kelelahan, insomnia, hingga mulut, kulit, dan mata menjadi kering.

3. Cegah batu ginjal

Kandungan asam sitrat yang ada dalam lemon juga dapat mencegah munculnya batu ginjal.

Kandungan sitrat, secara paradoks dapat membuat urine menjadi kurang asam dan bahkan memecah batu-batu kecil.

National Kidney Foundation menyarankan untuk mencampur 4 ons konsentrat sari lemon dengan air sebagai pengobatan pelengkap makanan bersama dengan pengobatan lain untuk pencegahan batu ginjal.

4. Bantu turunkan berat badan

Dalam sebuah studi tahun 2018, peneliti menemukan peserta yang diminta minum sebelum makan, mengonsumsi lebih sedikit daripada saat mereka diminta makan makanan percobaan tanpa minum terlebih dahulu.

Artinya, konsumsi cairan sebelum makan mungkin merupakan strategi penurunan berat badan yang efektif, meskipun mekanisme kerjanya masih belum diketahui.

5. Tingkatkan kesehatan pencernaan

Dalam sebuah studi pada 2022, para peneliti menemukan bahwa asam sitrat dalam jus lemon membantu meningkatkan sekresi asam lambung, yakni cairan pencernaan yang diproduksi di lambung untuk membantu tubuh memecah dan mencerna makanan.

Lalu pada studi lain pada tahun 2021, para peserta diminta minum 300 ml air atau air lemon sebelum makan selama empat minggu. Sampel tinja lalu dikumpulkan sebelum dan sesudah periode pengujian dan mikrobiota usus peserta dianalisis.

Hasilnya, asupan air lemon sebelum makan tampaknya meningkatkan pencernaan dan peristaltik. Ini mengacu pada kontraksi seperti gelombang yang membantu memindahkan makanan melalui saluran pencernaan.

Lihat Juga : Studi Ungkap Sering Makan Sendiri Berbahaya untuk Kesehatan Mental

Efek samping minum air lemon

Minum air lemon memang baik untuk tubuh, tetapi ada beberapa efek samping yang perlu diperhatikan, seperti dikutip dari laman Health.

Sebuah studi tahun 2015 menunjukkan bahwa asam sitrat, yang terdapat dalam lemon dan jus lemon, dapat mengikis enamel gigi dalam jangka panjang.

Untuk membatasi risikonya, minumlah air lemon melalui sedotan dan bilas mulut Anda dengan air biasa setelahnya.

Selain itu, buah-buahan sitrus dapat meningkatkan produksi asam lambung dan menyebabkan rasa panas di dada pada beberapa orang.

Efek samping lainnya adalah menyebabkan sakit perut atau masalah pencernaan, memperparah sariawan, dan memicu migrain.