Jakarta, CNN Indonesia -- Menjelang bergulirnya Piala Eropa 2016, para pelatih dari tiap negara peserta mulai memutar otak untuk menentukan susunan pemain yang akan dibawa berlaga di Perancis nanti.
Meski pengalaman yang dibawa para pemain senior membuat para pelatih banyak menggunakan jasa mereka, kehadiran para pemain muda tak jarang menjadi sensasi tersendiri di turnamen besar seperti Piala Eropa.
Hal ini juga terlihat dari keberanian sejumlah negara yang bertaruh pada para pemain muda, seperti yang ditunjukkan Kroasia.
Lantas siapa saja bintang muda yang berpotensi bersinar di Piala Eropa 2016 mendatang? CNN Indonesia memprediksi tiga pemain muda yang akan bersinar di Perancis nanti:
1. Dele Alli (Inggris)Dele Alli merupakan salah satu pemain muda yang diharapkan mampu bersinar di Piala Eropa kali ini setelah ia tampil bagus bersama Tottenham Hotspur dan membawa kesebelasan asal London ini bercokol di peringkat ketiga Liga Primer Inggris.
Baru berusia 20 tahun, pemain binaan Milton Keynes Dons itu telah menjadi figur penting dengan menciptakan 10 gol di musim perdananya bersama klub asal London itu.
Penampilan gemilang Alli itu akhirnya berbuah penghargaan pemain muda terbaik Liga Primer versi Asosiasi Pesepakbola Profesional Inggris. Ia menyingkirkan sejumlah nama populer seperti Romelu Lukaku, Philippe Coutinho, maupun Ross Barkley.
Gol spektakuler yang disarangkan Alli ke gawang Crystal Palace, Januari lalu, juga merupakan salah satu alasan bagus mengapa Inggris bisa mengandalkan pemain muda itu di Piala Eropa nanti.
Menerima bola di luar kotak penalti Palace, Alli dengan lihai mengangkat bola sambil membalikkan badannya, sebelum melepaskan tendangan voli yang menghujam deras ke gawang lawan.
2. Julian Weigl (Jerman)Julian Weigl telah dipercaya Thomas Tuschel menjadi pemain kunci di lini tengah Borussia Dortmund dalam usianya yang masih 20 tahun. Ia bahkan telah melakoni 50 pertandingan bersama
Die Borussen musim ini.
Kendati performa gemilangnya tak mampu membawa Dortmund meraih gelar Bundesliga musim ini, peran sentral Weigl di lini tengah
Die Borussen itu akhirnya membuat pelatih timnas Jerman, Joachim Loew, kepincut.
Weigl juga baru mencatatkan sejarh di Bundesliga dengan mengokohkan dirinya sebagai raja penguasaan bola. Seperti dicatatkan Whoscored, musim ini Weigl mencatatkan persentase operan sukses mencapai 91,6 persen.
Dengan 214 operan sukses yang tetap membuat bola berada dalam penguasaan Dortmund, Weigl berhasil menyingkirkan bintang Bayern Munich yang dikenal dengan operan-operan akuratnya, Xabi Alonso.
Jerman yang akan banyak menggunakan pemain muda di Piala Eropa kali ini bisa berharap banyak pada Weigl, yang mampu menjadi nyawa di lini tengah Die Mannschaft.
3. Alen Halilovic (Kroasia)Didapuk menjadi penerus Lionel Messi di Barcelona, Alen Halilovic sejauh ini masih belum mampu menembus skuat utama tim raksasa Katalonia itu. Bahkan ia sempat dipinjamkan ke Sporting Gijon.
Hal ini tak membuatnya patah arang, dan Halilovic pun menunjukkan kualitasnya bersama kesebelasan yang sukses menghindari jurang degradasi musim ini.
Memiliki kecepatan, kemampuan dribel, dan visi yang mengesankan di usia 19 tahun, Halilovic juga mencatatkan sejarah menjadi pemain termuda yang debut bersama timnas Kroasia.
Masuk sebagai pemain pengganti saat laga persahabatan menghadapi Portugal, Juni 2013 silam, Halilovic melakoni debutnya di usia 16 tahun.
Kendati masih harus berjuang mendapatkan tempat di skuat utama Kroasia pada Piala Eropa nanti, lantaran banyaknya pemain tengah berkualitas di negara itu, aksi-aksi magis Halilovic bisa jadi menjadi tumpuan harapan tim besutan Ante Cacic itu untuk melaju ke babak selanjutnya.
(vws)