Jakarta, CNN Indonesia -- Dalam beberapa turnamen besar yang diikuti tim nasional Inggris, drama adu penalti kerap kali mendatangkan sakit hati bagi para pendukung The Three Lions. Kekalahan Inggris pada adu penalti melawan Italia pada perempat final Piala Eropa 2012 lalu bahkan menjadi kekalahan keenam Ingris dalam tujuh adu penalti terakhir.
Sakit hati yang sama ingin dihindari Inggris ketika menghadapi Islandia di babak 16 Besar pada Senin (27/6) malam nanti di Stadion Allianz Riviera, Nice. Karena itulah mereka menyiapkan porsi latihan spesial untuk menghadapi adu tos-tosan ini.
Dikabarkan
ESPN FC, sang kapten, Wayne Rooney bahkan menyiapkan satu trik khusus seandainya harus terpilh menjadi algojo di adu penalti, yaitu coba mengalahkan penjaga gawang dengan memberi tahu arah tendangannya.
Rooney juga menegaskan bahwa tidak ada anggota skuatnya yang pernah gagal dalam adu penalti sebelumnya. Mereka juga semakin meninggikan intensitas latihan adu penalti tersebut.
"Dengan kami berada di fase gugur, saya kira kami akan semakin sering berlatih sebagai kelompok ketimbang secara individual -- berlatih sebagai grup, seandainya kami harus menghadapinya," kata Rooney.
"Ini momen yang menegangkan. Saya masih mengingat momen Piala Eropa sebelumnya melawan Italia. Seperti yang saya katakan sebelumnya, saya selalu tahu arah tembakan saya dan [Gianluigi] Buffon malah menunjuk dan mengatakan kepada saya bahwa ia tahu kemana arah saya menendang."
Rooney kemudian menuturkan bahwa arah yang ditebak Buffon tepat sehingga ia ragu kemana akan menembak selanjutnya. Rooney bahkan sempat berpikir untuk mengganti arah.
Namun pada akhirnya ia tetap berpegang pada rencananya dan Buffon bergerak ke arah yang berbeda.
"Hanya dengan menunjukkan arah, seorang kiper bisa membuat Anda terkejut. Namun Anda harus percaya diri dengan hasil latihan Anda sendiri," kata Rooney.
Untuk melatih kepercayaan diri, Rooney berlatih dengan cara memberi tahu arah tembakannya kepada kiper timnas Inggris. Dengan hal itu latihannya semakin keras dan ia semakin siap dalam adu penalti.
"Jika ia tak bisa menyelamatkannya, meski telah mengetahui arah tembakan saya, maka saya tak perlu khawatir ketika mengambil penalti."
"Ini memang menjadikan latihan lebih sulit."
(vws)