Jakarta, CNN Indonesia -- Sebagai anggota keluarga kerajaan, Pangeran Harry terbiasa hidup untuk menyimpan rahasia kehidupan pribadinya dengan sangat hati-hati. Namun ada alasan tertentu yang bisa membuatnya buka mulut.
Dalam upaya meruntuhkan stigma masyarakat tentang para pengidap HIV/AIDS, pangeran Inggris ini rela mengungkap rahasia terbesarnya. Harry bergabung dalam sebuah kampanye
Feel No Shame yang berlangsung dalam rangka World AIDS Day (1/12).
Proyek ini sendiri diselenggarakan oleh Sentebale, lembaga amal yang didirikan Harry di Lesotho, setelah dua tahun ia berkelana di negara tersebut dan melihat langsung masalah yang dialami oleh anak-anak di sana.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Untuk memperlihatkan dukungan kami kepada anak-anak di Lesotho dan untuk mengurangi stigma bagi para penderita HIV, kami mengubah World AIDS Day menjadi hari di mana semua orang tidak seharusnya merasa malu dengan rahasia mereka," kata Harry dalam videonya.
Menurut Harry, proyek ini ditujukan untuk mengatasi rasa takut orang-orang yang berada di sekitar HIV. Kampanye ini juga membantu orang-orang muda yang mengidapnya dapat menjalani masa muda mereka bebas seperti orang lainnya.
"Bersama-sama kita dapat mengalahkan stigma yang mengerubungi HIV dan memberikan pemuda ini masa kecil yang sepantasnya mereka dapatkan. Masa kecil yang kita ambil," ujarnya menambahkan.
Selama ini AIDS dipandang sebagai sebuah penyakit yang memalukan dan tak bisa diterima masyarakat. Tak heran banyak orang yang memilih untuk merahasiakan penyakit tersebut. Akibatnya, banyak orang yang tak mendapat pengobatan layak dan penyebaran virus makin bertambah.
Pangeran berumur 30 tahun ini juga menambahkan, “Secara global HIV adalah penyebab kematian kedua tertinggi di dunia bagi orang berusia 10-19 tahun. HIV juga menjadi penyebab utama kematian di Afrika," katanya menambahkan.
Video kampanye ini sudah diluncurkan Harry dalam situs FeelNoShame. Dalam video ini, ia mengajak masyarakat untuk membagi rahasia mereka melalui sosial media untuk menukar dengan rahasia Harry.
"Hari ini kami akan merayakan pembeberan rahasia dengan #FeelNoShame untuk menyebarkan kata-kata yang dapat menghapus stigma terhadap HIV dan menyelamatkan anak-anak yang positif HIV,” kata Cathy Ferrier, CEO dari Sentebale.
Selain Harry, selebriti seperti Ricky Hatton, Nicole Schrezinger, Gemma Arterton, Ricky Tomlinson, Joss Stone, Jools Holland, Louis Smith, Paloma Faith, dan Ralph Little yang juga akan merilis video mereka dari pukul 6 pagi sampai 4 sore waktu setempat per 30 menit sekali untuk mendukung kampanye tersebut.