Jakarta, CNN Indonesia -- Scott Stapp, vokalis band Creed, meminta sumbangan kepada para penggemarnya agar ia dapat merekam album solo baru. Tak tanggung-tanggung Stapp berupaya menggalang dana sebesar 480 ribu pounds atau sekitar Rp 9 miliar.
Seluruh dana ini akan ia gunakan untuk membiayai produksi rekaman album solo ketiganya. Dalam karir bermusiknya, Stapp telah merilis album
Proof Of Life (2013), dan debut solo album
The Great Divide (2005). Sementara Creed sendiri bubar setelah meluncurkan album
Full Circle pada 2009.
Selain itu, Stapp juga menyatakan niatnya untuk menulis sebuah novel fiksi dari dana yang ia kumpulkan. Hingga saat ini aksi penggalangan dana yang dilakukan di laman situs web
Fundly tersebut baru berhasil mengumpulkan US$ 627 atau sekitar Rp 7 juta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diberitakan sebelumnya, penyanyi berusia 41 tahun itu sedang mengalami masalah finansial yang serius. Ia mengklaim masalah pembagian royalti yang belum dibayarkan oleh perusahaan rekaman menjadi biang kerok kebangkrutannya. Dalam video yang diunggah di laman
Facebook-nya, ia menuduh pemerintah telah mencuri uangnya.
(
Baca Juga: Vokalis Creed: Saya Bangkrut dan Tak Bisa Makan)
Namun Jaclyn Stapp, mantan istrinya, mengatakan bahwa vokalis Creed itu memiliki masalah kecanduan obat-obatan. Hal ini disanggah oleh Stapp dan menuding mantan istrinya tersebut telah melontarkan tuduhan palsu terhadap dirinya.