Jakarta, CNN Indonesia -- Beyonce dan suaminya Jay Z dituduh mengambil potongan lagu penyanyi lain tanpa izin untuk lagunya
Drunk in Love di tahun 2013. Gugatan itu datang dari Mitsou penyanyi asal Hungaria yang punya nama asli Monika Juhasz Miczura.
Mitsou menuduh pasangan itu sekaligus para produser seperti Timbaland mengambil suaranya dari lagu tradisional Roma yang pernah direkamnya tahun 1995.
Tak hanya itu, Mitsou menyebut pasangan penyanyi itu juga memanipulasi suaranya. Gugatan Mitsou didaftarkan ke pengadilan sipil Manhattan Jumat lalu.
“Mereka telah menimbulkan kerusakan yang tak bisa diperbaiki dan ketegangan emosional atas penggunaan suara saya tanpa izin untuk tujuan perdagangan,” kata Mitsou dalam salah satu gugatannya seperti dilansir oleh
eonline.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mitsou menyebut lagu
Drunk in Love dimulai dengan suaranya menyanyi cappella solo selama 13 detik. “Lalu suara saya tetap dimainkan disambung dengan suara Beyonce sendiri,” kata Mitsou. Suara Mitsou lalu digunakan lagi saat Jay Z mulai melakukan rap di tengah lagu. Tepatnya pada menit ke 3.14 hingga 4.05 dari total 51 detik lagu itu.
Suara Mitsou yang digunakan adalah dari lagu
Bajba, Bajba Pelem yang direkamnya bersama band Ando Drom. Mitsou mengatakan lagu aslinya berbicara tentang “kehilangan harapan, ketika tak ada lagi yang bisa dipercaya kecuali ibu dan Tuhan.” Hal ini pula yang membuat Mitsuo semakin kesal karena selain tanpa izin dan membuat lagunya untuk membangkitkan erotisisme asing dengan lirik yang amat sangat seksual.”
Belum ada respon dari pihak Beyonce, Jay Z dan Timbaland ketika
eonline mencoba menghubunginya.