Fifty Shades of Grey Raup Miliaran pada Penayangan Perdana

Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Minggu, 15 Feb 2015 15:20 WIB
Penghasilan Fifty Shades of Grey di hari pertama dan kedua penayangan sudah hampir menutup biaya produksi, yakni sekitar US$ 40 juta atau Rp 509 miliar.
Poster film Fifty Shades of Grey di bioskop Los Angeles. (REUTERS/Jonathan Alcorn)
Jakarta, CNN Indonesia -- Jamie Dornan ketakutan akan dibunuh di pemutaran perdana filmnya. Dakota Johnson dan dikritik karena membuat perempuan seolah menjadi korban dominasi lelaki. Sutradara Sam-Taylor Johnson dan penulis E.L. James bahkan sampai selisih pendapat. Namun akhirnya, setelah semua itu, Fifty Shades of Grey sukses.

Film yang menuai kontroversi karena dianggap terlalu erotis itu justru meraup untung besar dalam pemutaran perdana. Dikutip dari situs Box Office Mojo, film tersebut mengumpulkan uang hampir US$ 9 juta atau Rp 114 miliar saat ditayangkan hari Kamis (12/2) dan US$ 30 juta atau Rp 381 miliar pada hari Jumat (13/2).

Padahal, film yang bercerita tentang percintaan erotis Christian Grey dan Anastasia Steele itu dibuat hanya dengan biaya produksi US$ 40 juta atau Rp 509 miliar. Penghasilannya di hari pertama dan kedua saja sudah hampir menutup biaya produksi. Per Jumat, film itu ada di puncak daftar, membawahi Kingsman: The Secret Service dan SpongeBob yang sebelumnya mengalahkan film laris American Sniper.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para pengamat film memang meramalkan, Fifty Shades of Grey akan mendapat keuntungan hingga US$91 juta atau Rp Rp 1,1 triliun pada empat hari penayangannya. Jika benar, itu akan melebihi rekor yang diciptakan oleh film Passion of the Christ, dengan keuntungan US$ 84 juta atau Rp 1,06 triliun pada tahun 2004.

Fifty Shades of Grey yang diangkat dari novel tentang percintaan pengusaha kaya dengan mahasiswa tingkat akhir Sastra itu juga diprediksi menjadi film untuk penonton dewasa terlaris sepanjang masa. Itu akan terwujud, jika Fifty Shades of Grey mampu mengalahkan rekor Matrix Reloaded dengan penghasilan US$ 92 juta atau Rp 1,1 triliun pada saat penayangan perdananya tahun 2003.

(ard/rsa)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER