Jakarta, CNN Indonesia -- Pemeran jagoan dalam sebuah film tentu saja menjadi topik utama, apalagi kalau pemerannya wanita.
Dan dalam film
Valentine yang diangkat dari cerita komik berjudul sama karya Skylar Comics, wanita yang beruntung memerankan tokoh utamanya adalah Estelle Linden, remaja keturunan Belanda-Yogyakarta yang berstatus mahasiwa baru.
Film
Valentine adalah film pertama Estelle. Beruntung, ia ditawari main film ini setelah Aswin dkk melihatnya saat sedang
nongkrong di sebuah kedai kopi di sebuah mal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika itu saya sedang kebingungan mencari pemain, lalu saya melihat dia. Ya sudah, saya tawari saja," ujar Aswin sambil tertawa.
Film ini mengisahkan gadis bernama asli Srimaya yang tumbuh besar di kota Jakarta dan menjelma menjadi superhero Valentine. Tidak seperti bayangan orang-orang, ia berkulit putih, berambut panjang dan berlogat setengah Inggris.
Tentu saja hal ini membuat bingung sebagian orang. Kritikan memang akan tetap ada, apa pun filmnya.
Dan para pemeran hanya bisa berusaha memerankan karakternya sebaik-baiknya atas nama dedikasi.
Berbicara mengenai dedikasi, seorang Estelle juga mengaku sempat kesulitan saat memerankan karakter Valentine.
Ia yang tadinya hanya anak gaul biasa, harus belajar pencak silat Betawi hingga berakting dalam balutan baju ketat di tengah cuaca yang panas.
Demi mendalami perannya, Estelle mengaku banyak menonton film jagoan di mana banyak karakter wanitanya yang menonjol, seperti
Batman, Iron Man dan
Avengers."Ini jadi tantangan baru buat saya, tapi saya berusaha untuk menjalani sebaik-baiknya," kata Estelle dengan bahasa Indonesia yang kurang lancar.
Sudah setengah jalan memerankan tokoh jagoan, tentu saja ada yang berubah dalam diri Estelle.
"Saya menjadi pribadi yang lebih semangat dan tidak cepat putus asa," ujar Estelle sambil tersenyum manis.
(ard/vga)