Jakarta, CNN Indonesia -- Penggemar detektif legendaris Sherlock Holmes mungkin akan mengerutkan dahi ketika mendapatkan kabar bahwa tokoh berusia lebih dari seabad tersebut sejatinya homoseksual.
Rumor tersebut marak beredar beberapa waktu terakhir, ketika
Sherlock, serial adaptasi dari Sherlock Holmes tayang di Inggris. Yang memerankannya, siapa jika bukan aktor Inggris peraih nominasi Oscar, Benedict Cumberbatch.
Para penggemar
Sherlock menggulirkan rumor homoseksual setelah Cumberbatch berakting. Menurut mereka, ada isyarat dari Cumberbatch bahwa tokoh yang diperankannya homoseksual. Entah, apakah ia terbawa perannya sebagai Alan Turing dalam film
The Imitation Games.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belum lagi, dalam film
Sherlock dikisahkan sangat dekat dengan sahabatnya, Dr. Watson.
Pergunjingan tersebut didengar oleh
co-creator dari serial Sherlock, Steven Moffat. Ia gerah mendengar kabar mengenai acara produksinya. "Lucu, sebuah karakter yang berusia lebih dari seratus tahun telah mengatakan, 'Saya tidak melakukan itu sama sekali,'" ujar Moffat, seperti dikutip dari Entertainment Weekly.
Ia melanjutkan, "Sherlock sudah mengatakan itu berkali-kali. Dia tidak tertarik seks untuk menjaga kemurnian otaknya seperti kepercayaan Victoria kuno. Tapi semua orang menginginkan dan memercayai dia seorang gay. Dia bukan gay. Tapi juga bukan hetero. Dan Dr. Watson jelas lebih menyukai wanita."
Kehebohan isu 'kedekatan' Holmes dan Watson menjadi rumor panas setelah sekian banyak kisah legendaris dari kecerdasan Sherlock minim melibatkan wanita. Meskipun jelas, Dr. Watson memiliki hubungan dengan wanita.
Sherlock Holmes yang diciptakan dari imajinasi Sir Arthur Conan Doyle memang minim menceritakan hubungan emosional antara Sherlock dengan wanita. Sekalinya ada, hanya cerita sempilan yang dengan cepat terlupakan.
Namun, Sherlock pernah menghadapi godaan hebat dari seorang wanita dalam kisah
A Scandal in Bohemia, Irene Adler. Itu pun karena Adler sanggup menantang kecerdasan dari Holmes.
(rsa/rsa)