Jakarta, CNN Indonesia -- /Rif bukan hanya bisa berbangga karena telah rekaman musik di Abbey Road, London. Impian mereka untuk menembus pasar internasional juga terwujud. Jumat (8/5) dini hari, band yang digawangi Andy, Jikun, Maggy, Teddy, dan Ovy itu bertolak ke Toronto, Kanada, Amerika.
Kali ini bukan rekaman. Mereka justru hendak tampil menghibur masyarakat setempat. Menurut keterangan pers dari E-Motion yang diterima CNN Indonesia, /Rif akan unjuk penampilan di Canadian Music Week, acara musik setempat.
"Menurut jadwal yang kami terima /Rif akan
perform di Hard Rock Cafe Toronto, Kanada, 9 Mei 2015 pukul 12 waktu setempat," demikian tertulis pada keterangan pers. Tidak ada penjelasan lagu apa yang akan dinyanyikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukan hanya itu, /Rif juga tengah menyongsong pemutaran perdana lagunya yang berjudul
Turn Off the Light. Lagu rock berirama kuat itulah yang direkam Andy cs di Abbey Road, awal Maret lalu. Lagu itu akan akan diputar perdana secara serentak pada 15 Mei 2015 di radio.
Banyak cerita di balik proses rekaman lagu itu. Abbey Road merupakan studio yang lekat dengan musisi-musisi legendaris seperti The Beatles. /Rif merekam 10 lagu di Abbey Road.
"Rasanya kami seperti naik kelas, bisa merekam lagu di kancah internasional," ujar Andy beberapa waktu lalu. Kesepuluh lagunya berbahasa Inggris, karena pasarnya adalah internasional. Lagu-lagu itu bahkan akan dipasarkan juga di Eropa dan Amerika.
Proses produksi lagu pun menarik. /Rif melibatkan beberapa musisi ternama. Ada Sam Okell, mixing engineer yang pernah terlibat dalam proyek rekaman PJ Harvey, Counting Crows, The Mars Volta, dan Foster the People.
Geoff Pesche yang pernah mengerjakan mastering album Gorillaz, Basement Jaxx, Kylie Minogue, Athlete, dan Coldplay juga menyempurnakannya. "Sistem rekamannya akan
live recording. Jadi, lagu yang direkam secara live mungkin tidak banyak tumpukan-tumpukan suara," kata Andy.
(rsa/rsa)