Australia Tidak Jadi Eksekusi Mati Anjing Johnny Depp

CNN | CNN Indonesia
Sabtu, 16 Mei 2015 09:11 WIB
Anjing bernama Pistol dan Boo itu ikut terbang bersama Depp dalam pesawat jet pribadinya untuk keperluan syuting film Pirates of The Carribean.
Johnny Depp. (Chris Jackson/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Australia telah memperingatkan aktor Johnny Depp bahwa ia hanya memiliki waktu hingga hari Sabtu (16/5) untuk membawa pulang dua anjingnya yang kini tertahan di Australia.

Ramai menjadi isu, Pemerintah Australia juga akan menghabisi kedua anjing jika Depp tidak segera menjemputnya.

Kedua anjing berjenis Yorkshire Terriers milik Depp ditahan setelah dibawa Depp ke Australia tanpa surat izin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anjing yang bernama Pistol dan Boo itu ikut terbang bersama Depp dalam pesawat jet pribadinya. Depp berada di Australia untuk keperluan syuting film Pirates of The Carribean yang terbaru.

Menteri Pertanian Australia, Barbay Joyce, memberikan Depp peringatan melalui sebuah tayangan televisi.

"Mr. Depp tidak menyertakan surat-surat resmi saat membawa masuk anjingnya ke negara kita. Tindakannya seperti perbuatan ilegal," kata Joyce.

Hingga Jumat (15/5), dikabarkan Pistol dan Boo sudah siap dipulangkan kembali ke Amerika Serikat menggunakan pesawat jet pribadi Depp.

Saat diwawancara oleh sebuah radio, Joyce mengaku lega mendengar kabar tersbeut.

"Sebelumnya memang akan ada investigasi khusus mengenai kedua anjing tersebut. Tapi Mr. Depp memilih untuk memulangkannya," ujar Joyce.

Ancaman mati

Pemerintah Australia diisukan menghukum mati kedua anjing Depp yang masuk tanpa izin. Kedua anjing tersebut diisukan akan disuntikm mati, jika Depp tidak segera memulangkannya.

Joyce mengatakan kalau peringatan keras tersebut perlu disampaikan karena Australia adalah negara yang mengharamkan impor binatang tanpa izin.

"Kami tidak akan membiarkan siapapun, termasuk aktor yang dua kali mendapat penghargaan 'Sexiest Man Alive' untuk melanggar hukum kami," kata Joyce.

"Saya juga tidak perlu diundang ke pemutaran perdana film Pirates of The Carribean," lanjutnya.

Tidak hanya menyuruh anjingnya keluar dari negaranya, Joyce juga meminta pemerintah Amerika untu menolak masuk sang anjing, karena telah terbang ke luar negeri tanpa izin.

"Secara teknis, anjing tersebut tidak memiliki kewarganegaraan," kata Joyce.

Walau Depp terbang bersama kedua anjingnya di pesawat jet pribadi, namun setelah mendarat kedua anjingnya berada di tangan para pengasuhnya.

Kedua anjing juga keluar masuk salon hewan untuk menjaga penampilannya. Salon Happy Dogz di Maudsland, Queensland, mengaku bangga bisa merawat anjing-anjing Depp.

(ard/ard)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER