Jakarta, CNN Indonesia -- Bagaimana kabar Zayn Malik setelah memutuskan hengkang dari One Direction? Diberitakan ia akan merilis karier solo. Salah satu buktinya adalah kolaborasi dengan Naughty Boy. Namun, penggemar Zayn sepertinya belum bisa mendengar suara pemuda 22 tahun itu dalam waktu dekat.
Menurut Mic Righteous, penyanyi rap Inggris yang berkolaborasi dengan Zayn dalam album
No Type yang bocor belakangan ini, Zayn dilarang menerbitkan musik solo apa pun dalam waktu dekat. Setidaknya hingga dua tahun ke depan.
Mic Righteous membuat klaim itu usai Naughty Boy menyebut baik dirinya maupun Zayn tidak tahu-menahu soal bocornya album
No Type. Sebelumnya, album itu ada di SoundCloud dan sekarang sudah dihapus. "Tidak ada hubungan dengan saya dan Zayn," katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Naughty Boy melanjutkan, "Sesuatu telah dicuri dari
hard drive tidak ada kaitannya dengan keterlibatan
rapper," begitu Naughty Boy menulis di Twitter-nya, awal pekan ini. Komentar itu dibalas lagi oleh Mic Righteous.
Melalui akun Facebook, ia mengunggah pesan yang cukup panjang, menerangkan bahwa dirinya merekam lagu yang dimaksud bersama Zayn, beberapa waktu lalu. Ia sebelumnya menuturkan bahwa Naughty Boy telah mengacuhkannya. Keterlibatan Zayn, karena label melarangnya mengeluarkan lagu baru dua tahun ke depan.
"Publisis saya sendiri membuang musik saya dari SoundCloud. Itu kenapa saya kehilangan hormat atas mereka. Saya hanya ingin membuat label bahagia. Saya menandatangani kesepakatan dengan Sony ATV bertahun-tahun lalu dan menolak persetujuan produksi dengan mereka di waktu yang sama karena alasan jelas," begitu ia menulis.
Alasannya, tak lepas dari Zayn. "Zayn ingin bermusik, dia meminta saya di lagu itu. Shah (Naughty Boy) berkata, labelnya melarang dia merilis musik baru untuk dua tahun ke depan. Jadi tahu apa yang saya lakukan? Saya melakukan untuk dia, untuk Anda."
Mic Righteous masih melanjutkan ocehannya di Facebook. "Dan pada akhirnya mereka mengatakan 'tidak' pada saya. Saya bekerja untuk orang yang bukan di industri," tulisnya mengungkapkan.
(rsa/rsa)