Kenapa Mila Kunis Simpan Senjata Api di Rumahnya
Utami Widowati | CNN Indonesia
Senin, 13 Jul 2015 06:25 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Mila Kunis mengatakan punya banyak alasan mengapa dia tak merasa takut jika harua melindungi keluarga kecilnya secara fisik.
Bahkan istri aktor Ashton Kutcher dan ibu bayi perempuan berusia 9 bulan, Wyatt itu sampai melengkapi dirinya dengan senjata api yang disimpannya di salah satu sudut rumahnya.
Seperti dikutip dari E! News, Kunis kepada media Inggris The Telegraph’s Luxury mengatakan, “ Saya ingin mengatakan ini: kami menyimpan senjata api di rumah. Tapi apakah saya akan memberikannya sebagai hadiah anak saya saat berusia 15 tahun? Tidak bakal,” kata Kunis.
Tentu saja memiliki senjata api bukan sekadar gaya-gayaan buat Kunis. “Saya bisa membongkarnya lalu merakitnya kembali dengan mata tertutup.”
“Tapi anak saya tak harus terlatih seperti kami atau bahkan perlu tahu bahwa ada senjata di rumahnya,” kata aktris yang terlatih memegang senjata sejak main di film Max Payne dan Jupiter Ascending ini.
“Saya punya rasa hormat terhadap senjata, suamiku besar di Iowa dari keluarga pemburu. Dia sudah bekerja dengan senjata api seumur hidupnya.”
Kunis bukan tak punya alasan berjaga diri dengan senjata api. Pada 2013, seorang pria bernama Stuart Lynn Dunn dinyatakan bersalah telah menguntit Kunis. Bulan lalu Dunn berhasil melarikan diri dari fasilitas psikiatri di California dan sempat masih tak diketahui lokasinya hingga berhasil ditangkap kembali.
“Saya mungkin tak memerlukan senjata api, jika tak ada orang yang secara terus menerus mencoba masuk ke rumahku,” kata Kunis.
Keputusannya menyimpan senjata api agak bertolak belakang dengan fakta bahwa Kunis dan Kutcher adalah pendukung Partai Demokrat yang menyokong Presiden Barack Obama. Pasalnya partai ini pula yang mengadvokasi pembatasan ketat kepemilikan senjata api.
Pada 2013, pemimpin Amerika Serikat mendorong pembuatan undang-undang yang melarang peredaran senjata api tertentu, membuat para pembeli senjata api harus melewati pemeriksaan untuk mendapatkan izin. Semua ini berlangsung setelah pembantaian terhadap 20 anak-anak dan enam dewasa di sekolah di Newtown pada 2012.
Kutcher sendiri dikenal luas dengan aktivitas sosialnya. Saat ini dia sedang aktif mendorong fasilitas ruang ganti bayi yang netral untuk semua gender.
“Dia memang ayah yang sangat membantu,” kata Kunis. “Saat anak saya baru lahir, saya menyusuinya dan dia mengatakan ‘itu hubunganmu dengan anak kita. Buat saya, saya ingin menggantikan popoknya saja’.” (utw/utw)
Bahkan istri aktor Ashton Kutcher dan ibu bayi perempuan berusia 9 bulan, Wyatt itu sampai melengkapi dirinya dengan senjata api yang disimpannya di salah satu sudut rumahnya.
Seperti dikutip dari E! News, Kunis kepada media Inggris The Telegraph’s Luxury mengatakan, “ Saya ingin mengatakan ini: kami menyimpan senjata api di rumah. Tapi apakah saya akan memberikannya sebagai hadiah anak saya saat berusia 15 tahun? Tidak bakal,” kata Kunis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Tapi anak saya tak harus terlatih seperti kami atau bahkan perlu tahu bahwa ada senjata di rumahnya,” kata aktris yang terlatih memegang senjata sejak main di film Max Payne dan Jupiter Ascending ini.
Kunis bukan tak punya alasan berjaga diri dengan senjata api. Pada 2013, seorang pria bernama Stuart Lynn Dunn dinyatakan bersalah telah menguntit Kunis. Bulan lalu Dunn berhasil melarikan diri dari fasilitas psikiatri di California dan sempat masih tak diketahui lokasinya hingga berhasil ditangkap kembali.
“Saya mungkin tak memerlukan senjata api, jika tak ada orang yang secara terus menerus mencoba masuk ke rumahku,” kata Kunis.
Keputusannya menyimpan senjata api agak bertolak belakang dengan fakta bahwa Kunis dan Kutcher adalah pendukung Partai Demokrat yang menyokong Presiden Barack Obama. Pasalnya partai ini pula yang mengadvokasi pembatasan ketat kepemilikan senjata api.
Kutcher sendiri dikenal luas dengan aktivitas sosialnya. Saat ini dia sedang aktif mendorong fasilitas ruang ganti bayi yang netral untuk semua gender.
“Dia memang ayah yang sangat membantu,” kata Kunis. “Saat anak saya baru lahir, saya menyusuinya dan dia mengatakan ‘itu hubunganmu dengan anak kita. Buat saya, saya ingin menggantikan popoknya saja’.” (utw/utw)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK