Disney akan Ungkap Alasan Jin Terkurung di Lampu Ajaib
Endro Priherdityo | CNN Indonesia
Minggu, 19 Jul 2015 09:45 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Masih ingat kisah cinta pemuda jalanan kota Baghdad dan Putri Yasmin di film animasi Aladdin buatan Disney keluaran 1992?
Kisah film dari cerita rakyat Seribu Satu Malam tersebut tengah berada dalam daftar proyek terbaru Disney. Tapi kali ini bukan dalam bentuk animasi, melainkan live-action.
Disney tampaknya tengah keranjingan membuat film live-action yang didasarkan film kartun sukses buatan mereka di masa lampau. Aladdin pun berada dalam target. Namun ceritanya tidak akan persis sama, melainkan jadi prekuel.
Seperti yang dilansir The Hollywood Reporter, kisah Aladdin prekuel yang ditulis Damian Shannon dan Mark Swift itu berpusat pada kisah Jin yang dulu diisi suara oleh Robin Williams.
Film itu akan menggambarkan kehidupan di sekitar Jin dan latar belakang bagaimana ia bisa terperangkap di dalam lampu ajaib. Lampu itu kelak ditemukan Aladdin dan menjadi rebutan dirinya dengan di tokoh antagonis.
Meski ceritanya sudah ketahuan, belum ada informasi mengenai siapa pemain yang akan menjadi Aladdin maupun suara yang mengisi Jin. Yang jelas produser film ini adalah Tripp Vinson, yang juga merupakan produser film laris beberapa waktu lalu: San Andreas.
Tim penulis, Damian Shannon dan Mark Swift, mengawali karier mereka dengan menggarap film bergenre horor seperti Freddy vs Jason, dan remake The Friday. Namun mereka juga berpengalaman membuat film komedi seperti The Baywatch dan O'Lucky Day.
Aladdin versi 1992 disutradarai Ron Clements dan John Musker. Naskahnya ditulis Ron Clements, John Musker, Ted Elliott, dan Terry Rossio.
Film dengan bujet US$ 28 juta (Rp374 miliar) itu mendulang kesuksesan luar biasa dengan meraup US$ 504 juta (Rp6,7 triliun) dan diklaim sebagai film terlaris sepanjang 1992.
Begitu pula dengan soundtracknya, A Whole New World, yang dinyanyikan oleh Brad Kane dan Lea Salonga sepanjang film diputar. Lagu tersebut memenangi Oscar untuk kategori Best Original Song dan sebuah Grammy untuk Song of the Year.
Versi komersil A Whole New World, yang dibawakan Peabo Bryson dan Regina Belle, mendapat antusiasme tinggi dari publik dan mamuncaki Billboard Hot 100, serta diklaim sebagai lagu Disney pertama dan satu-satunya yang menang tangga lagu Billboard Hot 100.
(rsa/rsa)
Kisah film dari cerita rakyat Seribu Satu Malam tersebut tengah berada dalam daftar proyek terbaru Disney. Tapi kali ini bukan dalam bentuk animasi, melainkan live-action.
Disney tampaknya tengah keranjingan membuat film live-action yang didasarkan film kartun sukses buatan mereka di masa lampau. Aladdin pun berada dalam target. Namun ceritanya tidak akan persis sama, melainkan jadi prekuel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tim penulis, Damian Shannon dan Mark Swift, mengawali karier mereka dengan menggarap film bergenre horor seperti Freddy vs Jason, dan remake The Friday. Namun mereka juga berpengalaman membuat film komedi seperti The Baywatch dan O'Lucky Day.
Aladdin versi 1992 disutradarai Ron Clements dan John Musker. Naskahnya ditulis Ron Clements, John Musker, Ted Elliott, dan Terry Rossio.
Film dengan bujet US$ 28 juta (Rp374 miliar) itu mendulang kesuksesan luar biasa dengan meraup US$ 504 juta (Rp6,7 triliun) dan diklaim sebagai film terlaris sepanjang 1992.
Begitu pula dengan soundtracknya, A Whole New World, yang dinyanyikan oleh Brad Kane dan Lea Salonga sepanjang film diputar. Lagu tersebut memenangi Oscar untuk kategori Best Original Song dan sebuah Grammy untuk Song of the Year.
Versi komersil A Whole New World, yang dibawakan Peabo Bryson dan Regina Belle, mendapat antusiasme tinggi dari publik dan mamuncaki Billboard Hot 100, serta diklaim sebagai lagu Disney pertama dan satu-satunya yang menang tangga lagu Billboard Hot 100.
(rsa/rsa)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK