Jakarta, CNN Indonesia -- Misteri kematian Bobbi Kristina Brown, putri tunggal mendiang Whitney Houston belum terkuak. Sementara investigator mencurigai itu sebagai pembunuhan, kerabat meyakini bahwa mantan kekasih Bobbi, Nick Gordon terlibat.
Mengutip Reuters, stasiun televisi Atlanta NBC menyiarkan adanya pembaruan atas tuduhan keluarga terhadap Gordon. Sebelumnya, Gordon diperkarakan karena dianggap menganiaya Bobbi dan mencuri uang saat gadis 22 tahun itu koma.
Atlanta NBC mengunggah pembaruan dalam bentuk PDF, meski tanpa ada stempel yang membuktikan gugatan itu sudah masuk pengadilan. Dalam pembaruan itu disebut, konservator Bobbi yang diajukan oleh pengadilan, Bedelia C. Hargrove percaya Gordon lah penyebab Bobbi meninggal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam gugatan itu disebutkan, Bobbi dan Gordon berargumen keras sebelum terjadi insiden itu. Gordon menyebut Bobbi dengan panggilan kasar: perempuan jalang. Setelah itu, Gordon disebut-sebut memberi Bobbi koktail beracun yang menyebabkannya tidak sadarkan diri.
Saat sudah seperti itu, Gordon membaringkan Bobbi di bak mandi rumahnya dengan posisi telungkup. Wajahnya menatap ke bawah. Posisi itulah yang akhirnya ditemukan oleh Gordon dan salah satu kawannya pada akhir Januari lalu.
Sejak ditemukan tak sadarkan diri itu, Bobbi terus koma sampai akhirnya meninggal, Juli. Posisi Bobbi ditemukan adalah ironis, karena mirip dengan sang ibunda saat meninggal pada 2012. Bedanya penyebab Houston meninggal kala itu jelas, yakni karena obat-obatan terlarang.
Pengacara dari Miami, Jose Baez yang pernah beberapa kali mewakili Gordon belum bisa dihubungi untuk mengonfirmasi hal itu. Keluarga Gordon pun belum ada yang berkomentar. Begitu pula dari kepolisian.
Sementara itu, Bobbi sudah dikebumikan di samping ibundanya, pekan lalu. Ia meninggalkan ayahnya, Bobby Brown dan keluarga dalam kesedihan. Kematiannya dianggap tragis dan kepolisian terus mengusut misteri di baliknya.
(rsa/rsa)