G-Dragon dan 'Angka Bertuah' di Hari Ulang Tahunnya
Vega Probo | CNN Indonesia
Selasa, 18 Agu 2015 20:07 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Merayakan ulang tahun ke-27, pada hari ini (18/8), G-Dragon mendapat “kartu ucapan” yang menarik, salah satunya dari perusahaan rekaman YG Entertainment yang menaunginya.
Kartu ucapan bertuliskan, “Happy Birthday 88/08/18 G-Dragon from YG" yang diunggah via Twitter itu menampilkan foto sang penyanyi lengkap dengan “angka bertuahnya,” delapan.
Beberapa saat kemudian, G-Dragon sendiri juga menampilkan gambar papan bertuliskan “angka wasiat” delapan via akun Instagram. Menurut feng shui, angka delapan merujuk keberuntungan.
Nyatanya, kehidupan G-Dragon memang dilimpahi keberuntungan. Meniti karier sejak belia, kini pamornya, baik sebagai solois maupun personel boy band Bigbang, sama-sama mengilap.
Memulai debutnya bersama Bigbang, pada 2006. Tiga tahun kemudian, ia memberanikan diri bersolo karier dan merilis album musik Heartbreaker. Kini, ia menjadi artis K-pop paling terkenal.
[Gambas:Youtube]
Belum lama ini, ia bersama Bigbang berkonser di ICE, Serpong. Saat itu, ia mengaku jatuh cinta kepada Indonesia. Karuan saja, pengakuannya ini membuat fans—yang disebut VIP—histeris.
Bagi VIP, bukan hanya suara, tampang, dan gaya keren G-Dragon saja yang memikat, tapi keseluruhan tentang pria yang lahir di Tahun Naga (dragon) berdasarkan kalender China.
Apa pun yang dikerjakan G-Dragon selalu digemari dan diapresiasi fans, termasuk saat ia menjalin kerja sama dengan belasan seniman dan arsitek Korea untuk pameran bertajuk Peaceminusone.
Pameran yang digelar di Seoul Museum of Art menampilkan sejumlah karya yang mewakili isi kepala G-Dragon. Sang bintang tak peduli sekalipun banyak orang meragukan selera estetikanya.
Tajuk pameran ini merepresentasikan dua dunia yang saling bertolak belakang. Peace merujuk kehidupan ideal, Minus One menyoroti realita kemanusiaan era kini yang serba kekurangan.
“Saya memang melakoni musik, tapi di sisi lain, saya juga seniman mainstream,” kata G-Dragon sebagaimana dikutip laman All K-pop, baru-baru ini. Ia punya alasan sendiri bekerja sama dengan para seniman.
Di pameran yang digelar sejak awal Juni hingga akhir Agustus ini, G-Dragon bekerja sama dengan 11 seniman dan arsitek, antara lain Gwon Osang, Bang & Lee, Fabien Verschaere, Michael Scoggins.
Kesempatan bekerja sama dengan beragam seniman ini digunakan sebaik-baiknya oleh G-Dragon untuk mengkreasikan pameran yang melampaui budaya pop dan seni modern.
“Saya tidak tahu apakah ini akan berhasil, tapi saya ingin memperkenalkan kepada publik bahwa ada banyak seniman hebat yang layak diapresiasi.”
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Youtube]
(vga/vga)
Kartu ucapan bertuliskan, “Happy Birthday 88/08/18 G-Dragon from YG" yang diunggah via Twitter itu menampilkan foto sang penyanyi lengkap dengan “angka bertuahnya,” delapan.
Beberapa saat kemudian, G-Dragon sendiri juga menampilkan gambar papan bertuliskan “angka wasiat” delapan via akun Instagram. Menurut feng shui, angka delapan merujuk keberuntungan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Memulai debutnya bersama Bigbang, pada 2006. Tiga tahun kemudian, ia memberanikan diri bersolo karier dan merilis album musik Heartbreaker. Kini, ia menjadi artis K-pop paling terkenal.
Belum lama ini, ia bersama Bigbang berkonser di ICE, Serpong. Saat itu, ia mengaku jatuh cinta kepada Indonesia. Karuan saja, pengakuannya ini membuat fans—yang disebut VIP—histeris.
Bagi VIP, bukan hanya suara, tampang, dan gaya keren G-Dragon saja yang memikat, tapi keseluruhan tentang pria yang lahir di Tahun Naga (dragon) berdasarkan kalender China.
Apa pun yang dikerjakan G-Dragon selalu digemari dan diapresiasi fans, termasuk saat ia menjalin kerja sama dengan belasan seniman dan arsitek Korea untuk pameran bertajuk Peaceminusone.
Pameran yang digelar di Seoul Museum of Art menampilkan sejumlah karya yang mewakili isi kepala G-Dragon. Sang bintang tak peduli sekalipun banyak orang meragukan selera estetikanya.
Tajuk pameran ini merepresentasikan dua dunia yang saling bertolak belakang. Peace merujuk kehidupan ideal, Minus One menyoroti realita kemanusiaan era kini yang serba kekurangan.
“Saya memang melakoni musik, tapi di sisi lain, saya juga seniman mainstream,” kata G-Dragon sebagaimana dikutip laman All K-pop, baru-baru ini. Ia punya alasan sendiri bekerja sama dengan para seniman.
Di pameran yang digelar sejak awal Juni hingga akhir Agustus ini, G-Dragon bekerja sama dengan 11 seniman dan arsitek, antara lain Gwon Osang, Bang & Lee, Fabien Verschaere, Michael Scoggins.
Kesempatan bekerja sama dengan beragam seniman ini digunakan sebaik-baiknya oleh G-Dragon untuk mengkreasikan pameran yang melampaui budaya pop dan seni modern.
“Saya tidak tahu apakah ini akan berhasil, tapi saya ingin memperkenalkan kepada publik bahwa ada banyak seniman hebat yang layak diapresiasi.”
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Youtube]
(vga/vga)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK