Guinness World Records, 60 Tahun Merangkum Rekor Dunia

Rizky Sekar Afrisia | CNN Indonesia
Jumat, 28 Agu 2015 14:35 WIB
Guinness World Records pertama diluncurkan pada 1955, karena Sir Hugh Beaver tak bisa menentukan burung tercepat di Eropa. Fakta itu tak ada di buku.
Salah satu rekor yang tercatat, perkumpulan Einstein terbesar di dunia. (REUTERS/Lucy Nicholson)
Jakarta, CNN Indonesia -- Hampir semua rekor dunia terangkum di sana. Mulai yang biasa seperti orang tertinggi dan terpendek, sampai yang aneh dan menghebohkan. Pencatat segala tingkah-polah manusia itu bernama Guinness World Records. Siapa sangka, buku itu sudah berusia 60 tahun.

Kamis (27/8), Guinness World Records menginjak usia ke-60, Time memberitakan. Edisi pertama buku rangkuman rekor-rekor dunia itu diterbitkan pada 1955. Managing Director Guinness, Sir Hugh Beaver lah penggagasnya.

Ia berpikir tentang sebuah buku yang bisa didistribusikan secara gratis di bar-bar, dan berisi kompilasi rekor dunia. Penyebabnya adalah perdebatan kusir saat menghadiri pesta berburu di Wexford. Beaver tidak bisa menentukan burung apa yang tercepat di Eropa. Mencari di buku, ia tak menemukan jawabannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu belum era Google. Pada 1954, Beaver pun punya ide yang bisa digunakan sebagai promosi Guinness. Ia lantas mengajak Norris dan Ross McWhirter untuk mengompilasikan rekor dalam sebuah buku. Buku itu lantas dipublikasikan pada 27 Agustus 1955.

Tak disangka, itu menjadi hit. Edisi pertama yang merilis 50 ribu kopi semua terjual. Pada tahun-tahun berikutnya, permintaan meningkat. Buku itu pun menambah tiga edisi lagi, masih merangkum rekor dunia. Meskipun, semua rekornya masih amat sederhana.

Lihat saja apa yang bisa dicatat di buku itu. Ada rekor botol anggur paling mahal, yakni Cheval-Blanc Perancis sejak 1947 yang terjual lebih dari US$304 ribu atau Rp4,2 miliar pada 2010. Ada pula waktu tercepat meminum seliter jus limun melalui sedotan, yakni 24,41 detik.

Belum lagi pria yang memegang rekor menahan paling banyak apel di mulutnya dan memotong mereka dengan gergaji selama satu menit. Rekor jumlah apelnya adalah delapan buah. Intinya, tidak perlu hal luar biasa untuk masuk buku itu. Yang penting belum pernah dilakukan orang lain, maka itu sebuah rekor.

"Kami merayakan mereka sama saja secara merata," ujar Craig Glenday, editor Guinness World Records kepada CBS News.

"Apakah Anda Usain Bolt yang bisa lari 100 meter selama 9,58 detik atau Anda hanya seorang pria dari Jerman yang bisa berlari dengan bakiak selama 16 detik, atau apa pun kemampuan Anda, atau sebaliknya. Dalam keragaman yang sangat kaya itu, kami memperlakukan semua dengan sama," katanya.

Dahulu, namanya Guinness Book of World Records. Namun sejak milenium ke-dua dan generasi internet bertumbuh, berubah menjadi Guinness World Records.

Untuk merayakan ulang tahun ke-60 Guinness World Records, di situs resminya buku itu menyuguhkan cerita di balik 60 rekor yang menurut mereka spektakuler. Mereka mengambil satu rekor per tahun, lalu menceritakannya.

Mulai dari lagu Elvis Presley yang paling sering jadi nomor satu (1955), sampai cuitan yang paling banyak dicuitkan ulang di Twitter (2014), yakni selfie Oscar Ellen Degeneres.

Situs itu juga memajang video seri, sampul-sampul buku selama 60 tahun, dan ikon Guinness World Records yang termasuk Usain Bolt, Richard Branson, dan One Direction.

(rsa/vga)
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER