Jakarta, CNN Indonesia -- Bagi hampir kebanyakan orang tua, memiliki cucu rasanya seperti mendapatkan anak kembali. Kadang, membuncahkan obsesi untuk memberikan sesuatu yang sempat tertunda saat membesarkan anaknya terdahulu.
Parasaan itu ternyata juga dirasakan oleh Drac ketika mengetahui bahwa putri kesayangan dan satu-satunya, Mavis, hamil. Mavis, yang adalah vampir, mengandung anak hasil pernikahannya dengan Johnny, seorang manusia.
Drac berada di ambang bahagia dan kekhawatiran. Ia berbahagia karena akan memiliki penerus. Namun calon penerusnya ini juga memberikan ia kegalauan yang luar biasa, apakah si jabang bayi akan menjadi vampir seperti dirinya dan Mavis ataukah menjadi manusia seperti Johnny.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sang anak pun lahir, tetapi anak yang diberi nama Dennis itu belum kunjung menunjukkan tanda-tanda akan menjadi vampir seperti yang pada umumnya muncul di usia lima tahun berupa taring kecil. Hal ini makin membuat Drac terobsesi menjadikan cucunya seorang vampir.
Di sisi lain, Mavis, yang sepanjang hidupnya tak pernah lepas dari kehidupan monster di
Hotel Transylvania, merasakan kegalauan yang jauh berbeda dari sang ayah. Ia ingin pergi bebas dari hotel monster itu.
Mavis merasa bahwa kehidupan monster yang di mata manusia tergolong brutal, tak baik bagi pertumbuhan Dennis yang ia sayangi. Mavis juga menjadi orang tua yang over-protective. Ia ingin pindah ke California, kampung halaman Johnny, yang dirasanya akan menjadi tempat pertumbuhan Dennis yang tepat.
Drac mengetahui rencana putrinya untuk pindah. Ia pun mengatur siasat untuk menjauhi Mavis dari Dennis agar Drac dapat mengajarkan sang cucu menjadi seorang vampir. Dibantu oleh sahabat-sahabatnya dan Johnny, yang sebenarnya tak ingin pindah ke California, Drac mempersiapkan Dennis kecil menjadi vampir hebat.
Hotel Transylvania 2 ini menyajikan cerita dengan konflik yang lebih kompleks ketimbang film pertamanya, tapi dengan komedi yang masih mengundang gelak tawa penonton.
Adam Sandler yang kali ini juga berperan sebagai penulis skenario dengan pintar menyelipkan bumbu komedi dan juga kegalauan para orang tua terhadap anaknya, baik dari sudut pandang ibu, ayah, bahkan kakek. Namun ia tak lupa memberikan sudut pandang dari Dennis.
Meski masih memiliki unsur komedi dan musikal yang khas dari film pertamanya,
Hotel Transylvania 2 ini juga mulai membuka pertanyaan-pertanyaan baru akan kisah hidup dari masing-masing karakternya.
Dalam sekuel yang berbiaya $80 juta ini, sutradara Genndy Tatrakovsky mulai menyibak masa lalu dari Drac, yang ternyata memiliki hubungan kurang baik dengan ayahnya, Vlad Dracula. Bukan hanya hubungan yang kurang harmonis dengan sang ayah, tapi juga 'masa sekolah' Drac menjadi penerus pangeran kegelapan.
Belum lagi beberapa fakta yang berasal dari kehidupan Johnny. Siapa yang menyangka bahwa dalam lingkungan Johnny di California ada beberapa monster hidup berdampingan dengan manusia.
Entah apa yang direncanakan oleh Tatrakovsky dengan
Hotel Transylvania saga, namun fakta-fakta yang tersibak dalam film ini memunculkan ekspektasi akan sekuel ataupun prekuelnya. Keputusan itu jauh lebih baik dibanding menjejalkan semuanya dalam satu film berdurasi 92 menit.
Hal yang tak disangka datang dari Selena Gomez. Mantan Justin Bieber itu tampil cukup baik dalam mengisi karakter Mavis, seorang ibu muda yang tengah hamil. Kedewasaan karakter tampil cukup baik dibandingkan peran pelantun
Good For You itu di film pertama.
Namun meski secara umum film ini lebih baik dibanding sebelumnya, beberapa hal masih perlu menjadi catatan. Salah satunya adalah keanehan Johnny yang sudah menjadi seorang ayah, tapi masih saja memiliki sifat seperti remaja yang tengah puber, bahkan ia tak tampak bertambah tua sama sekali, seperti vampir.