Para Bintang 'Maze Runner' Dipetisi karena Mencuri
Rizky Sekar Afrisia | CNN Indonesia
Kamis, 08 Okt 2015 06:37 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Syuting sekuel Maze Runner ternyata membawa cerita tersendiri. Hampir seluruh bintang utama film yang digarap sutradara Wes Ball itu mendadak sakit sekitar satu minggu setelah meninggalkan salah satu lokasi pengambilan gambar. Itu diakui sendiri oleh Dylan O'Brien.
Brien merupakan pemeran Thomas, bintang utama dalam Maze Runner: The Scorch Trials. Dalam wawancara dengan Kelly Ripa dan Michael Stragan di salah satu acara bincang-bincang televisi, O'Brien berkata Maze Runner syuting di situs asli Amerika di Albuquerque, Meksiko.
Di situs itu, pengambilan gambar dilakukan di atas tanah pemakaman masyarakat Indian kuno.
"Itu belum pernah digunakan untuk membuat film sebelumnya," kata O'Brien. Sebelum mulai pengambilan gambar, ia bercerita, ada masyarakat lokal yang memberi arahan. "Mereka berkata, 'Jangan ambil apa pun. Hormati tanah ini,'" kata O'Brien menirukan arahannya.
Menurutnya, masyarakat lokal sangat ketat soal larangan mengotori dan mengambil benda apa pun dari lokasi. "Seperti batu, tengkorak, hal-hal seperti itu," ujar O'Brien. Seperti kata pepatah, semakin dilarang, semakin penasaran. Semua orang justru mengambil barang dari situ.
Setelah itu, mereka semua langsung jatuh sakit. Dengan bercanda O'Brien menuturkan, mungkin itu karena kutukan dari tanah Indian.
Cerita blak-blakan sekaligus candaan aktor yang baru saja menginjak 24 tahun itu rupanya berdampak fatal. Salah satu penggemar, Maeve Cunningham langsung berang karena menganggap O'Brien dan kawan-kawan tak menghormati komunitas Pueblo dengan mencuri artefaknya.
Cunningham yang baru berusia 19 tahun, membuat petisi yang meminta O'Brien, Ball, dan para pemain Maze Runner lain meminta maaf. "Orang asli Amerika di daerah itu, orang-orang Pueblo, telah berbicara, marah, dan merasa tidak dihormati," tulis Cunningham di petisi.
Bukan hanya meminta O'Brien meminta maaf, ia juga menuntut semua yang mengambil barang apa pun dari situs di Albuquerque itu untuk mengembalikannya. "Orang asli Amerika layak mendapat hormat lebih dari yang kalian tunjukkan," Cunningham lanjut menulis.
Ia juga mengklaim para penggemar O'Brien dan Maze Runner marah karena bintang idola mereka mencuri padahal sudah diingatkan untuk tidak mengambil apa pun. Cunningham menggemari Maze Runner sejak buku karya James Dashner itu muncul.
Ia mengaku dikecewakan. "Orang asli Amerika sangat penting bagi saya. Dan mendengar seseorang yang Anda hormati tidak menghargai budaya orang lain dan hak asasi manusia adalah pukulan besar bagi saya," ia menuturkan.
Hingga saat ini, jumlah yang tanda tangan di petisi itu sudah mencapai hampir 44 ribu orang, dari target 45 ribu tanda tangan. (rsa/vga)
Brien merupakan pemeran Thomas, bintang utama dalam Maze Runner: The Scorch Trials. Dalam wawancara dengan Kelly Ripa dan Michael Stragan di salah satu acara bincang-bincang televisi, O'Brien berkata Maze Runner syuting di situs asli Amerika di Albuquerque, Meksiko.
Di situs itu, pengambilan gambar dilakukan di atas tanah pemakaman masyarakat Indian kuno.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, masyarakat lokal sangat ketat soal larangan mengotori dan mengambil benda apa pun dari lokasi. "Seperti batu, tengkorak, hal-hal seperti itu," ujar O'Brien. Seperti kata pepatah, semakin dilarang, semakin penasaran. Semua orang justru mengambil barang dari situ.
Cerita blak-blakan sekaligus candaan aktor yang baru saja menginjak 24 tahun itu rupanya berdampak fatal. Salah satu penggemar, Maeve Cunningham langsung berang karena menganggap O'Brien dan kawan-kawan tak menghormati komunitas Pueblo dengan mencuri artefaknya.
Cunningham yang baru berusia 19 tahun, membuat petisi yang meminta O'Brien, Ball, dan para pemain Maze Runner lain meminta maaf. "Orang asli Amerika di daerah itu, orang-orang Pueblo, telah berbicara, marah, dan merasa tidak dihormati," tulis Cunningham di petisi.
Bukan hanya meminta O'Brien meminta maaf, ia juga menuntut semua yang mengambil barang apa pun dari situs di Albuquerque itu untuk mengembalikannya. "Orang asli Amerika layak mendapat hormat lebih dari yang kalian tunjukkan," Cunningham lanjut menulis.
Ia juga mengklaim para penggemar O'Brien dan Maze Runner marah karena bintang idola mereka mencuri padahal sudah diingatkan untuk tidak mengambil apa pun. Cunningham menggemari Maze Runner sejak buku karya James Dashner itu muncul.
Ia mengaku dikecewakan. "Orang asli Amerika sangat penting bagi saya. Dan mendengar seseorang yang Anda hormati tidak menghargai budaya orang lain dan hak asasi manusia adalah pukulan besar bagi saya," ia menuturkan.
Hingga saat ini, jumlah yang tanda tangan di petisi itu sudah mencapai hampir 44 ribu orang, dari target 45 ribu tanda tangan. (rsa/vga)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK