Jakarta, CNN Indonesia -- Album langka dan misterius milik kelompok musik hip hop asal Amerika Serikat, Wu Tang Clan, dikabarkan telah terjual seharga jutaan dolar.
Album berformat ganda dan berjudul
Once Upon A Time In Shaolin itu menjadi langka dan misterius karena hanya dicetak satu keping di dunia.
Dilansir dari
Forbes pada Selasa (24/11), album
Once Upon A Time In Shaolin dibeli dengan perjanjian, salah satunya ialah tidak mengedarkan materi album hingga 88 tahun ke depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terjual di balai lelang
online, Paddle8, album itu dibeli oleh pembeli yang anonim.
Meski demikian,
Forbes menulis kalau sang pembeli ialah kolektor di Amerika yang rela mengeluarkan uang hingga jutaan dolar pada Mei kemarin.
Salah satu personel Wu Tang Clan, RZA, dalam wawancara yang dilansir
NME beberapa waktu yang lalu, mengatakan kalau album O
nce Upon A Time In Shaolin adalah suatu karya seni.
"Membeli lukisan Picasso bukan berarti bisa mereplikanya. Tapi sang pembeli menjadi satu-satunya pemilik karya seni itu. Begitulah maksud kami menciptakan album
Once Upon A Time In Shaolin," kata RZA.
Sebelum laku terjual, RZA mengatakan kalau Wu Tang Clan sempat ditawari uang senilai US$5 juta untuk hak cipta album misterius itu.
Album
Once Upon A Time In Shaolin berdurasi 128 menit dan berisi 31 lagu. Album tersebut diproduseri oleh Tarik 'Cilvaringz' Azzougarh.
Walau banyak menganggap ide Wu Tang Clan sangat genius, tapi personelnya yang lain, Method Man, malah mengatakan kalau ide itu sangat bodoh.
"Perjanjian selama 88 tahun terlalu lama. Bahkan manusia tidak akan hidup selama itu. Tapi siapapun yang membeli, mereka bisa melakukan apa saja, mungkin menggantungnya di rumah," kata Method Man.
Wu Tang Clan terbentuk pada 1992. Kelompok musik ini beranggotakan RZA, GZA, Method Man, Raekwon, Ghostface Killah, Inspectah Deck, U-God, Masta Killa dan Cappadonna.
Sejak terbentuk, Wu Tang Clan telah merilis enam album musik.
 Album musik langka milik Wu Tang Clan. (Dok. Wu Tang Clan) |
(ard)