Thom Yorke Enggan Foto Bersama Tony Blair

Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Kamis, 26 Nov 2015 13:53 WIB
Merasa dijebak untuk berfoto bersama mantan Perdana Menteri Inggris, Tony Blair dianggap Thom Yorke sebagai hal serius. Dia punya alasan kuat untuk menolaknya.
Thom Yorke. (Peter Macdiarmid/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pentolan band Radiohead, Thom Yorke, mengaku pernah hampir dijebak untuk berfoto bersama dengan mantan Perdana Menteri Inggris, Tony Blair.

Pria bermata sayu ini mengatakan kalau yang berusaha menjebak dirinya ialah seorang penasehat Blair.

Yorke membeberkan hal tersebut dalam wawancara untuk majalah Telerama pada Rabu (25/11). Peristiwa tersebut terjadi saat Yorke menjadi juru bicara kampanye perubahan iklim The Big Ask pada 2013.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika itu Yorke bersama organisasi lingkungan hidup Friends of the Earth ingin melobi Blair untuk mengantisipasi perubahan iklim kepada masyarakat di Inggris.

"Saya dan penasehatnya bertengkar sangat hebat," kata York

"Namun karena isu Perang Irak, saya tidak mau bertemu dengannya. Secara moral, saya merasa tidak pantas berfoto bersama Blair," lanjutnya.

Dalam wawancara yang sama, Yorke juga menjelaskan bagaimana usahanya  menjadi vegetarian dan menyelenggarakan konser Radiohead  bebas karbon demi mengendalikan isu perubahan iklim.

"Saya telah menyadari isu perubahan ikim sejak tahun 90-an. Sejak saat itu saya bekerja sama dengan Greenpeace, Friends of The Earth dan art.350.org," ujar Yorke.

Ditanya apakah dirinya berniat membuat lagu protes perubahan iklim Yorke menjawab bisa saja.

"Namun jika saya menulis lagu protes tentang perubahan iklim pada tahun ini, mungkin lagunya tidak akan populer," kata Yorke.

"Pada tahun 60-an mungkin membuat lagu seperti itu akan populer. Tapi sulit melakukannya sekarang. Banyak hal yang telah berubah. Tapi perubahan yang buruk bisa menjadi bola salju yang membahayakan," lanjut Yorke. (ard/utw)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER