Tak Punya Visa, 'Legolas' Dideportasi dari India
Vega Probo | CNN Indonesia
Senin, 21 Des 2015 11:04 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Urusan visa yang ribet agaknya sudah biasa di India. Kali ini, yang terkena dampaknya adalah Orlando Bloom, sang pemeran Legolas di trilogi The Lord of the Rings. Demikian dikabarkan Daily Mail (20/12).
Sungguh disayangkan mengingat aktor Inggris ini sudah menempuh perjalanan 24 jam dari London ke Delhi. Namun sesampainya di bandara Delhi, pihak imigrasi setempat malah mendeportasi Orlando.
Alasannya, Orlando singgah tanpa visa resmi. Menurut sumber bandara, pihak imigrasi setempat bisa saja memperbolehkan Orlando singgah dalam kurun waktu tertentu, sekalipun tak memiliki visa resmi.
Menteri Luar Negeri India Sushma Swaraj segera turun tangan memfasilitasi visa bagi Orlando agar leluasa melakukan perjalanan di India. Apalagi Orlando juga dikenal gemar beraksi sosial di negara dunia ke-tiga.
Sejak Mei 2015, pihak imigrasi setempat menetapkan peraturan: pendatang yang dideportasi harus segera terbang ke negara asalnya dalam tempo 24 jam. Sumber menyebutkan, pesawat British Airways disiapkan untuk membawa Orlando pulang.
“Orlando datang atas undangan program pemerintah. Tapi petugas imigrasi yang arogan malah menodai citra India di mata dunia dengan cara mendeportasi Orlando,” kata sumber bandara India sebagaimana dikutip Daily Mail.
Padahal, menurut sumber bandara India, pihak imigrasi setempat sebenarnya memiliki opsi lain untuk mempersilakan Orlando tinggal di India. Visa untuk Orlando baru diurus setelah Sushma Swaraj melakukan intervensi.
Sekalipun Orlando tak berbekal visa resmi, menurut si sumber, ia berpeluang diberi temporary landing permit (TLP), izin tinggal sementara dalam kondisi tertentu selama 72 jam. Namun pihak imigrasi tak melakukan hal ini.
“Ada fasilitas landing permit, maksimal tiga hari, bisa diberikan kepada pendatang yang memasuki India via transportasi udara atau laut tanpa visa resmi hanya untuk kondisi darurat,” kata sumber imigrasi India.
Toh nyatanya, pihak imigrasi India menyatakan sebagaimana dikutip Daily Mail, “Ada mandat tertulis bahwa penumpang yang ditolak masuk bisa dipulangkan ke negara asal dengan pesawat yang sama. Hal ini berlaku bagi Orlando.”
Sang sumber menambahkan, “Sekalipun ada opsi TLP, apalagi Orlando juga pesohor, kami harus mengecek kondisi dan opsi ini tak bisa sembarangan diberlakukan.” Sejauh ini, belum ada tanggapan dari si Legolas.
(vga/vga)
Sungguh disayangkan mengingat aktor Inggris ini sudah menempuh perjalanan 24 jam dari London ke Delhi. Namun sesampainya di bandara Delhi, pihak imigrasi setempat malah mendeportasi Orlando.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak Mei 2015, pihak imigrasi setempat menetapkan peraturan: pendatang yang dideportasi harus segera terbang ke negara asalnya dalam tempo 24 jam. Sumber menyebutkan, pesawat British Airways disiapkan untuk membawa Orlando pulang.
Padahal, menurut sumber bandara India, pihak imigrasi setempat sebenarnya memiliki opsi lain untuk mempersilakan Orlando tinggal di India. Visa untuk Orlando baru diurus setelah Sushma Swaraj melakukan intervensi.
Sekalipun Orlando tak berbekal visa resmi, menurut si sumber, ia berpeluang diberi temporary landing permit (TLP), izin tinggal sementara dalam kondisi tertentu selama 72 jam. Namun pihak imigrasi tak melakukan hal ini.
“Ada fasilitas landing permit, maksimal tiga hari, bisa diberikan kepada pendatang yang memasuki India via transportasi udara atau laut tanpa visa resmi hanya untuk kondisi darurat,” kata sumber imigrasi India.
Toh nyatanya, pihak imigrasi India menyatakan sebagaimana dikutip Daily Mail, “Ada mandat tertulis bahwa penumpang yang ditolak masuk bisa dipulangkan ke negara asal dengan pesawat yang sama. Hal ini berlaku bagi Orlando.”
Sang sumber menambahkan, “Sekalipun ada opsi TLP, apalagi Orlando juga pesohor, kami harus mengecek kondisi dan opsi ini tak bisa sembarangan diberlakukan.” Sejauh ini, belum ada tanggapan dari si Legolas.
(vga/vga)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK