Paras Manis Lola Flores Hiasi Google Doodle

Apriliana Lloydta Anuraga | CNN Indonesia
Kamis, 21 Jan 2016 12:47 WIB
Google merayakan hari kelahiran sang bintang Spanyol, pada 21 Januari, 93 tahun lalu, dan menjadikannya sebagi ikon doodle.
Google doodle Lola Flores (21/1) (CNN Indonesia Internet/Dok. Google)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ilustrasi wanita bergaun merah, senada dengan hiasan kepalanya, menjadi ikon Google doodle, pada hari ini (21/1). Sorot matanya tajam, gerakan tangannya luwes bak penari.

Wanita berparas manis itu adalah Lola Flores. Google merayakan hari kelahiran sang bintang Spanyol, pada 21 Januari, 93 tahun lalu, dan menjadikannya sebagi ikon doodle. 

Selama ini, perempuan bernama asli María Dolores “Lola” Flores Ruiz ini dikenal sebagai artis serba bisa. Ia piawai menyanyi sekaligus menari, terutama di genre cerita rakyat Andalusia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perempuan kelahiran Jerez de la Frontera, Spanyol, ini mulai menari sejak usia 10 tahun di bar milik ayahnya. Pada 1940, keluarganya pindah ke Madrid, padahal Lola baru setahun meniti karier.

Di Madrid, Lola memiliki beberapa nama sebutan lain, di antaranya Lola de España (Lola-nya Spanyol ) dan La Faraona (Firaun Perempuan). Para penggemarnya tersebar di Amerika Latin.

Pamor Lola makin melesat sejak berolaborasi dengan Manolo Caracol membawakan cerita rakyat hingga 1951. Kiprah wanita kelahiran 1923 ini pun merambah ke ranah sinema.

Lola, antara lain pernah membintangi film Estrella de la Sierra Morena (1952) dan El Balcón de la Luna (1961). Makin hari, makin banyak orang yang menyukai aksi wanita multitalenta ini.

Sebagai ganjaran atas kiprahnya, Lola mendapat penghargaan berupa medali emas dari pemerintah Spanyol. Majalah Time pun mengagumi dan memuji bakat Lola.

“Penari lain mungkin lebih cantik darinya. Tapi tak ada yang memiliki kecantikan, keanggunan, dan suara seperti yang dimiliki Lola Flores.” Demikian pujian Time untuk Lola.

Pada 1958, Lola menikah dengan Antonio Gonzalez el Pescaílla, gitaris dar Catalunya, Spanyol. Dari pernikahannya tersebut, ia dikarunia tiga orang anak yang multitalenta seperti dirinya.

Ketiganya, yaitu Dolores yang dikenal sebagai penyanyi dan aktris, Antonio Flores yang dikenal sebagai musisi rock, penyanyi dan aktor, serta Rosario Flores yang dikenal sebagai penyanyi dan aktris.

Lola meninggal dunia di usia 72 tahun, pada 1995, setelah berjuang melawan kanker payudara. Jasadnya dikebumikan di Madrid. Kepergiannya ditangisi para penggemar dan warga Spanyol.

Ketika itu, para pelayat memadati jalanan. Mereka menunggu kedatangan jenazah Lola di permakaman sembari menyanyikan La Zarzamora, salah satu lagu favorit Lola.

Belum juga pupus rasa duka kehilangan Lola, tak lama setelah itu, anaknya yang bernama Antonio Flores meninggal dunia karena overdosis. Antonio dikebumikan di samping ibunya.

Sebagai bentuk apresiasi, dibuat film biografi berjudul Lola, La Película, pada 2007, yang mengisahkan kehidupan Lola sejak 1931 sampai 1958. Kini, jejak Lola diikuti kedua anak perempuannya

(vga/vga)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER