Zayn Malik Resmi Merilis Album Solo 'Mind of Mine'

Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Jumat, 25 Mar 2016 12:07 WIB
Zayn Malik resmi merilis album solo perdananya pada Jumat (25/3). Album ini patut didengarkan oleh siapa saja, bahkan bagi yang bukan Directioners.
Album Mind of Mine milik Zayn Malik. (Dok. Instagram/@zayn)
Jakarta, CNN Indonesia -- Akhirnya Zayn Malik resmi merilis album musik solo perdananya pada Jumat (25/3). Mantan personel boy band One Direction itu memberi judul albumnya Mind of Mine.

Saat ini album Mind of Mine sudah dapat didengarkan di layanan musik digital seperti Apple Music.

Sampul album tersebut menampilkan foto Zayn kecil dengan gambar tato manipulasi di kedua tangannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan durasi satu jam, album Mine of Mine berisi 18 lagu yang diproduser oleh Malay, Levi Lennox dan MYKL.

Malay ialah produser yang pernah berkerja sama dengan Frank Ocean untuk album Channel Orange yang memenangkan Grammy Awards.

Dalam wawancara dengan The Fader pada beberapa waktu yang lalu, Zayn mengatakan kalau ia ingin penggemarnya merasakan perjalannya hidupnya ketika mendengarkan album ini.

"Saya ingin mereka mengerti mengapa saya meninggalkan One Direction. Saya ingin mereka mengerti mengapa saya harus mengerjakan ini," kata Zayn.

Perkataan Zayn bukan pepesan kosong belaka, karena album ini seakan menjadi buku harian curahan hatinya.

Banyak hal yang tidak dilakukan Zayn di album-album One Direction yang akhirnya tertuang dalam album Mind of Mine.

Zayn meramu musik R&B dengan aransemen yang minimalis, tapi kemampuan vokalnya cukup bisa dibilang sesuai.

Gaya bernyanyi Zayn bisa dibilang hampir mirip dengan Usher atau Frank Ocean.

Jika biasanya ia harus memecah suara dengan Niall Horan, Liam Payne, Harry Styles dan Louis Tomlinson, dalam album ini ia bisa mengeksplorasi vokalnya dengan bebas.

Nuansa lagu-lagunya pun sedikit lebih dewasa, tidak lagi berkisah mengenai percintaan remaja.

Selain Pillowtalk, lagu It's You dan Bright bisa dijagokan sebagai single berikutnya.

Meski demikian, keputusan Zayn menulis judul-judul lagunya dengan penulisan yang tidak baku (lagu-lagunya ditulis dengan huruf besar dan kecil tak beraturan) masih memunculkan pertanyaan mengenai kadar kedewasaannya.

Meski baru permulaan dan Zayn tetap harus mengembangkan kreatifitasnya dalam bermusik, album Mind of Mine patut didengarkan oleh siapa saja, bahkan bagi yang bukan Directioners.

[Gambas:Youtube] (ard/ard)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER