Jika Chris Evans Bukan Lagi Captain America

Jakarta, CNN Indonesia -- "Usia" Chris Evans sebagai Captain America sudah mencapai angka tujuh. Penampilannya dalam Captain America: Civil War yang rilis di Indonesia Rabu (27/4) menggenapkan angka itu. Karakter Captain pun identik dengannya.

Pertama kali Evans muncul sebagai Captain America adalah dalam film The First Avenger, 2011 silam. Pernah ada beberapa nama yang menjadi pesaingnya, termasuk Sam Worthington, Will Smith, Channing Tatum, Sebastian Stan, Joe Jonas, bahkan Kellan Lutz.

Hingga kini, Evans yang paling pas. Karakter lain yang pernah dimainkannya seperti Johnny dalam Fantastic Four, sampai terlupakan. Setelah di The First Avenger ia muncul dalam Thor: The Dark World, The Winter Soldier, The Avengers, Age of Ultron, dan Ant-Man.

Setidaknya aktor 35 tahun itu masih akan tampil di dua film Marvel lain, Avengers: Infinity War Part 1 dan Part 2. Syuting untuk film itu baru dimulai November mendatang.

Pilihan Redaksi 'Captain America' Ajak Singapura dan Indonesia Jadi Sekutunya Intrik Captain America vs Iron Man Rasa Avengers Hanyut dalam Pelukan 'Captain America'

Namun penggemar Evans dan sang aktor sendiri harus was-was, karena bersamaan dengan rilisnya Infinity War Part 2 pada 2019 mendatang, artinya kontrak Captain America pun bisa saja berakhir. Belum jelas apakah Marvel masih akan memperpanjangnya.

Ditanya soal kemungkinan perannya digantikan aktor lain, kepada The Independent Evans mengungkapkan keikhlasannya. Ia berkata, dirinya akan ikut bahagia jika ada aktor lain yang menggantikannya kelak.

"Tentu saja," ujarnya. "[Tapi] ada karakter-karakter tertentu yang saya pikir tidak ada orang lain yang akan memainkannya," ia melanjutkan. Karakter yang ia maksud adalah Iron Man, yang dimainkan Robert Downey Jr.

Ia juga menyebut Kapten Kirk dan Batman.

Tapi untuk karakternya sendiri, Evans menyebut pasti akan ada "reinkarnasi." "Selalu ada ruang untuk semua orang di 'meja' ini karena [Marvel] merayakan karakter, basis penggemar yang besa, kelanjutan dan kewaspadaan. [Jadi] kenapa tidak mengizinkan setiap orang mencicipinya?"

Kepada media dalam jumpa pers Captain America: Civil War di London Evans mengakui soal kontraknya yang akan berakhir setelah film Captain America ke-tiga dan ke-empat.

"Jika mereka kembali pada saya, kami harus bicara soal itu. Saya sangat senang membuat film-film ini. Jika nanti akan ada [film] lebih, saya jelas akan mempertimbangkannya," tutur Evans yang memberikan jawaban diplomatis.

Evans jelas senang, karena bukan hanya dirinya identik dengan Captain America, ia juga mengantongi pundi-pundi uang dari sana.

Mengutip IMDb, bayaran awalnya di Captain America: The First Avenger adalah US$300 ribu. Angka itu melonjak menjadi US$2 juta saat ikut main dalam The Avengers yang rilis 2012 dan merangkak naik lagi menjadi US$7 juta untuk Avengers: Age of Ultron. (rsa)