WAWANCARA EKSKLUSIF
Patrick Wilson, Main 'Conjuring' Tonton 'Angry Birds'
Rizky Sekar Afrisia | CNN Indonesia
Rabu, 18 Mei 2016 11:03 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Di film The Conjuring saat memerankan Ed Warren, Patrick Wilson terlihat selalu serius. Dahinya selalu berkerut dan mimiknya hampir terus waspada. Tak heran, Ed dan istrinya, Lorraine Warren adalah sepasang paranormal.
Sebelum memainkan Ed, Wilson juga terlibat dalam film horor lain garapan James Wan, Insidious. Ia juga pernah berakting di film thriller menegangkan, Passengers dan Prometheus. Meskipun, tidak semua filmnya berkaitan dengan pompaan adrenalin tubuh.
Yang menarik, Wilson ternyata bukan penggemar tontonan horor. Itu diakuinya saat melakukan wawancara lewat telepon dengan CNNIndonesia.com, Selasa (17/5) pagi waktu Jakarta untuk promosi film terbarunya, The Conjuring 2. Hanya satu film horor favoritnya.
"Saya menonton The Babadook, sepertinya tahun lalu. Saya suka sekali, karena menurut saya itu karya yang berbeda," kata Wilson.
Namun horor bukan film yang sering ia tonton. Tontonannya tergantung pada film apa yang sedang diputar atau keinginan dan kondisinya saat itu. "Saya menonton banyak hal. Semua yang ada di peta. Saya tidak terlalu mementingkan genre," katanya melanjutkan.
Misalnya, ia mengaku baru-baru ini menonton film animasi yang diinspirasi dari permainan populer, The Angry Birds. "Itu wow, hahaha." Wilson menonton itu bersama kedua anaknya.
Meski begitu, bukan berarti Wilson tidak suka hal-hal berbau horor. Aktor yang belajar drama dari Carnegie Mellon University itu percaya adanya hal gaib. Hanya saja, ia memang belum pernah betul-betul melihat adanya hantu.
"Paling saya hanya pernah mengalami beberapa hal aneh yang tidak bisa saya jelaskan. Tapi itu tidak pernah membuat saya khawatir. Pun tidak terlalu menarik buat saya."
Wilson tak memungkiri, namanya dibesarkan film horor. Setelah Insidious ia masih "ikut" Wan dalam The Conjuring, dan kini sekuelnya. "The Conjuring adalah film terbaik dan terbesar yang pernah saya lakukan," tuturnya.
Tapi ia juga punya sederet film lain. Seperti The Alamo, The Panthom of the Opera, Watchmen, maupun The A-Team. Wilson juga dikenal melalui serial televisi seperti Fargo dan A Gifted Man. Wilson pun menyanyi.
"Saya tidak terlalu memikirkan itu [kekhususan pada film horor]," kata Wilson.
Sayang anak
Di balik sosoknya yang tergolong pendiam di lokasi syuting, atau karakter menegangkan yang ia mainkan, Wilson ternyata figur ayah yang lembut. Saat ditanya soal ketakutan terbesarnya, itu tak jauh-jauh dari soal anak.
"Saya pikir semua orang tua akan mengatakan hal yang sama. Saya menghabiskan banyak waktu memikirkan anak-anak saya. Pikiran negatif, lah," ujarnya mengungkapkan. Menurutnya itu wajar, apalagi kedua anaknya kini sudah berusia enam dan sembilan tahun.
"Tapi dengan kondisi dunia hari ini, terutama di negara ini, ada terlalu banyak hal yang juga perlu dikhawatirkan. Jadi saya hanya mau menghormati dan dihormati," ia melanjutkan.
Liburan bersama anak bahkan menjadi langkah berikutnya dari Wilson, bukan film lain. Setelah The Conjuring 2 tayang 10 Juni mendatang, ia mengaku akan mengambil libur untuk bermusim panas dengan anak-anaknya.
"Saya memang mencari beberapa hal, tapi beberapa hal juga biasanya mencari saya. Jadi kita lihat saja bagaimana setelah itu," katanya.
Yang jelas Wilson masih sangat mau jika kembali bekerja sama dengan Wan. Di matanya, Wan sutradara luar biasa. Mereka juga cocok bekerja sama di beberapa film.
"Saya percaya dia. Saya tahu dia hidup dan bernapas dalam filmnya. Ketika seseorang seperti itu melakukan sesuatu dengan fokus dan semangat, saya mau ikut. Dengan senang hati saya akan mengerjakan film selanjutnya karena saya yakin itu akan jadi sesuatu." (rsa/vga)
Sebelum memainkan Ed, Wilson juga terlibat dalam film horor lain garapan James Wan, Insidious. Ia juga pernah berakting di film thriller menegangkan, Passengers dan Prometheus. Meskipun, tidak semua filmnya berkaitan dengan pompaan adrenalin tubuh.
Yang menarik, Wilson ternyata bukan penggemar tontonan horor. Itu diakuinya saat melakukan wawancara lewat telepon dengan CNNIndonesia.com, Selasa (17/5) pagi waktu Jakarta untuk promosi film terbarunya, The Conjuring 2. Hanya satu film horor favoritnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, bukan berarti Wilson tidak suka hal-hal berbau horor. Aktor yang belajar drama dari Carnegie Mellon University itu percaya adanya hal gaib. Hanya saja, ia memang belum pernah betul-betul melihat adanya hantu.
"Paling saya hanya pernah mengalami beberapa hal aneh yang tidak bisa saya jelaskan. Tapi itu tidak pernah membuat saya khawatir. Pun tidak terlalu menarik buat saya."
Wilson tak memungkiri, namanya dibesarkan film horor. Setelah Insidious ia masih "ikut" Wan dalam The Conjuring, dan kini sekuelnya. "The Conjuring adalah film terbaik dan terbesar yang pernah saya lakukan," tuturnya.
Tapi ia juga punya sederet film lain. Seperti The Alamo, The Panthom of the Opera, Watchmen, maupun The A-Team. Wilson juga dikenal melalui serial televisi seperti Fargo dan A Gifted Man. Wilson pun menyanyi.
"Saya tidak terlalu memikirkan itu [kekhususan pada film horor]," kata Wilson.
Sayang anak
Di balik sosoknya yang tergolong pendiam di lokasi syuting, atau karakter menegangkan yang ia mainkan, Wilson ternyata figur ayah yang lembut. Saat ditanya soal ketakutan terbesarnya, itu tak jauh-jauh dari soal anak.
"Saya pikir semua orang tua akan mengatakan hal yang sama. Saya menghabiskan banyak waktu memikirkan anak-anak saya. Pikiran negatif, lah," ujarnya mengungkapkan. Menurutnya itu wajar, apalagi kedua anaknya kini sudah berusia enam dan sembilan tahun.
"Tapi dengan kondisi dunia hari ini, terutama di negara ini, ada terlalu banyak hal yang juga perlu dikhawatirkan. Jadi saya hanya mau menghormati dan dihormati," ia melanjutkan.
Liburan bersama anak bahkan menjadi langkah berikutnya dari Wilson, bukan film lain. Setelah The Conjuring 2 tayang 10 Juni mendatang, ia mengaku akan mengambil libur untuk bermusim panas dengan anak-anaknya.
"Saya memang mencari beberapa hal, tapi beberapa hal juga biasanya mencari saya. Jadi kita lihat saja bagaimana setelah itu," katanya.
Yang jelas Wilson masih sangat mau jika kembali bekerja sama dengan Wan. Di matanya, Wan sutradara luar biasa. Mereka juga cocok bekerja sama di beberapa film.
"Saya percaya dia. Saya tahu dia hidup dan bernapas dalam filmnya. Ketika seseorang seperti itu melakukan sesuatu dengan fokus dan semangat, saya mau ikut. Dengan senang hati saya akan mengerjakan film selanjutnya karena saya yakin itu akan jadi sesuatu." (rsa/vga)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK