Karakter Gay di 'Star Trek Beyond' Kecewakan Eks Pemain

Rizky Sekar Afrisia | CNN Indonesia
Sabtu, 09 Jul 2016 08:53 WIB
George Takei yang dulu memerankan Hikaru Sulu, karakter yang kini dibuat gay, mengaku kecewa karena itu melenceng dari cerita asli Star Trek.
George Takei sudah memberi saran soal karakter gay, tapi tak didengar tim Star Trek Beyond. (REUTERS/Andrew Kelly)
Jakarta, CNN Indonesia -- Adanya tokoh homoseksual di Star Trek Beyond ditanggapi tidak terlalu antusias oleh George Takei. Ia merupakan aktor pertama yang memerankan Hikaru Sulu dalam serial televisi Star Trek yang tayang 1966 lalu, dan memopulerkan karakter itu.

Sulu, salah satu pilot kapal USS Enterprise adalah karakter yang dibuat gay dalam film terbaru. Keputusan itu diambil oleh sutradara Justin Lin dan penulis naskah Simon Pegg. Kini, Sulu dimainkan John Cho, aktor dan musisi berdarah Korea.

Adalah Cho yang membocorkan bahwa Sulu bakal menjadi karakter homoseksual pertama dalam Star Trek. Pada media Australia saat diwawancara untuk mempromosikan Star Trek Beyond yang tayang 22 Juli mendatang, Cho mengatakan dirinya bangga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di film terbaru itu, Sulu diceritakan menikah dengan seorang pria dan punya anak perempuan.

Sebelumnya diberitakan, keputusan Lin dan Pegg memberi karakter gay dalam film bukan hanya karena banyaknya tuntutan kepada Hollywood belakangan ini untuk merepresentasikan kaum LGBT. Mereka juga melakukannya demi Takei.

Dalam kehidupan nyata, Takei sendiri seorang homoseksual yang menikah dengan pria. Ia juga dikenal sebagai aktivis hal-hal terkait LGBT.

Sayangnya, Takei tidak terlalu menyambut baik perubahan orientasi seksual Sulu. Aktor 79 tahun itu berkata pada The Hollywood Reporter yang dikutip Ace Showbiz, "Sayangnya, itu mengubah kreasi Gene [Gene Roddenberry, pembuat Star Trek], yang telah ia pikirkan matang," katanya.

Aktor yang fisiknya juga berdarah Tinghoa itu melanjutkan, "Saya pikir itu sangat disayangkan." Meskipun, ia ikut senang ada karakter gay di film.

Tapi Takei akan jauh lebih mengapresiasi jika Lin dan tim produksinya membuat karakter gay yang benar-benar baru, bukannya mengubah yang sudah ada. "Saya bilang, 'Jadilah imajinatif dan bikinlah satu karakter yang punya latar belakang gay, daripada Sulu, yang selama ini normal tapi tiba-tiba diungkap seperti itu,'" ujar Takei menyarankan.

Menurutnya, itu cara terbaik menghormati Star Trek yang sudah berusia 50 tahun sejak pertama tayang. Takei mengaku sudah pernah menyampaikan itu pada Lin. Setelah perbincangan mereka, ia merasa sarannya bakal dituruti.

Tapi nyatanya, Lin cs justru menjadikan karakter lama, yang pernah dimainkannya, berubah jadi gay.

Itu membuatnya bingung. "Saya pikir setelah perbincangan dengan Justin itu [yang saya sarankan] akan terjadi. Berbulan-bulan kemudian, saya dapat surel dari Simon Pegg dan bingung."

"Dia pikir saya orang yang keren? Bagus. Tapi apa intinya surat itu? Saya menerjemahkannya dengan pikiran kata-kata saya didengar," tuturnya melanjutkan. Ternyata justru kebalikannya.

"Saya sudah mencoba bekerja dengan orang-orang ini, di mana akhirnya isu tentang kesetaraan orientasi seksual akan dimunculkan," katanya lagi.

Sebelumnya dalam riwayat Star Trek, Sulu tidak pernah punya hubungan romantis. Tapi ia memang diketahui punya anak perempuan bernama Demora, yang pernah muncul dalam Star Trek Generations. Satu-satunya kehidupan pribadi Sulu yang pernah diungkap adalah saat ia mengalami 'cinta satu malam' dengan seorang glamazon.

"Perempuan yang sangat atletis, kuat, dan luar biasa keren. Itu ibunya Demora," ia menjelaskan. Cerita itu muncul dalam The Captain's Daughter.

Karena itu ketika mendadak Sulu dibikin gay, akan terasa aneh. Sebaliknya, Cho yang memerankan Sulu mengatakan, Saya suka pendekatannya, yang tidak terlalu membesar-besarkan . Itu yang saya harapkan pada kita sebagai spesial. Tidak terlalu mempolitisasi orientasi pribadi seseorang."

Munculnya karakter gay dalam film laris Hollywood seperti Star Trek sebenarnya patut diapresiasi, mengingat tidak banyak studio besar yang merepresentasikan LGBT. Kemunculan itu juga mengingat protes masyarakat agar Disney memberi karakter gay pada Captain America dan Frozen. (rsa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER