Jakarta, CNN Indonesia -- Ada kabar duka bagi penggemar Captain America. Sosok pahlawan kebanggaan Manhattan, New York itu tidak akan ada lagi di film-film Marvel selanjutnya. Setidaknya, bukan dalam kostum biru dan merah dan membawa perisai kebesarannya.
Seperti diberitakan
Ace Showbiz, Steve Rogers sudah menyerah menjadi Captain America. Itu disampaikan langsung oleh sutradara
Captain America: Civil War yang juga akan menangani
Avengers: Infinity War, Anthony dan Joe Russo.
"Saya pikir dengan dia menjatuhkan perisainya adalah [simbol] bahwa dia melepaskan identitasnya," ujar Joe kepada Huffington Post. Sebabnya, menurut analisis sang sutradara sendiri, adalah perbedaan keyakinan dengan Steve Rogers.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu [merupakan simbol] bahwa dia mengakui dengan jelas, identitas Captain America bentrok dengan pilihan yang sangat personal yang dia pilih," tutur Joe lagi, yang dalam
Captain America: Civil War lebih mempromosikan 'Team Cap.'
Dalam film terbarunya,
Captain America: Civil War tim pahlawan super Avengers memang terbagi menjadi dua kubu. Team Cap dan Team Iron Man.
Intrik di dalam Avengers, tentang status mereka di mata pemerintah ditambah posisi Winter Soldier di antara Captain America dan Iron Man, membuat dua pahlawan super itu berkonflik. Captain America bahkan terang-terangan memasang perisainya melawan Iron Man di klimaks cerita.
Konflik itu tidak selesai dengan kemenangan di salah satu pihak. Tapi Captain America sempat membuang perisainya saat menghadapi Iron Man.
Iron Man sendiri sempat menyinggung kawannya, menyebut bahwa Sang Captain tak pantas memakai perisai berbahan campuran vibranium dan adamantium bikinan ayahnya itu. Padahal Captain America membiarkan kejadian pahit yang menimpa orang tua Tony Stark sang Iron Man.
Menurut Joe, titik itulah yang membuat munculnya kegelisahan dalam diri Steve Rogers sebagai Captain America. Rogers dan statusnya sebagai Captain America punya pilihan yang berbeda.
Jika Joe mengatakan Rogers menyerah dengan identitasnya sebagai Captain America, bukan berarti Chris Evans sang pemeran tidak akan muncul lagi di Dunia Sinema Marvel. Ia masih bisa menjadi Steve Rogers, meski namanya belum tercantum di daftar pemain
Avengers: Infinity War, jika melihat situs perfilman berbasis data IMDb.
Captain America: Civil War merupakan kali ke-tujuh Evans menjadi Sang Captain. Pertama kali Evans muncul sebagai Captain America adalah dalam film
The First Avenger, 2011 silam. Dan ia masih punya kontrak dengan Marvel sebagai Captain America.
Namun yang perlu dikhawatirkan, bersamaan dengan rilisnya
Infinity War Part 2 pada 2019 mendatang, artinya kontrak Captain America pun bisa saja berakhir. Belum jelas apakah Marvel masih akan memperpanjang kontrak Evans.
Evans sendiri tidak masalah jika kelak ia digantikan orang lain. Sebab, Captain America tidak mungkin 'berakhir' di Dunia Marvel. Kepada Independent Evans menyampaikan, ia ikhlas dan ikut bahagia jika ada aktor lain yang menggantikannya kelak.
"Selalu ada ruang untuk semua orang di 'meja' ini karena [Marvel] merayakan karakter, basis penggemar yang besar, kelanjutan dan kewaspadaan. [Jadi] kenapa tidak mengizinkan setiap orang mencicipinya?" ujarnya saat itu.
Kepada media dalam jumpa pers
Captain America: Civil War di London April lalu Evans mengakui soal kontraknya yang akan berakhir setelah film Captain America ke-tiga dan ke-empat.
Captain America: Civil War merupakan seri ke-tiga sang pahlawan.
"Jika mereka kembali pada saya, kami harus bicara soal itu. Saya sangat senang membuat film-film ini. Jika nanti akan ada [film] lebih, saya jelas akan mempertimbangkannya," tutur Evans diplomatis.
(rsa)