Jakarta, CNN Indonesia -- Masih ada 14 orang yang ditahan kepolisian Perancis terkait kasus perampokan yang menimpa Kim Kardashian Oktober lalu. Tiga sudah dilepas, termasuk seseorang yang melayani Kim sebagai sopirnya. Salah satu dari 14 orang yang masih ditahan, pria berusia 72 tahun.
Ia diduga kuat termasuk salah satu dari lima perampok bermasker dan bersenjata yang menyatroni apartemen Kim. Sang aktris yang tengah sendiri saat itu, disekap di kamar mandi dan ditodong senjata. Perhiasan dan barang berharga senilai US$9,5 juta pun digondol.
Pria 72 tahun itu bernama Pierre B, atau lebih dikenal dengan Pierrot. Mengutip AFP, ia ditangkap pada Senin (9/1) di sebuah vila berdinding pink dekat Mediterania. Itu penyergapan ke-sekian yang dikoordinasi kepolisian di Paris terkait perampokan Kim.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pierrot sudah masuk radar kepolisian sejak ia terlibat perdagangan obat-obatan terlarang pada 2006. Catatan kriminalnya di Perancis sudah panjang menurut sumber anonim kepolisian.
Selain Pierrot, seorang pria berusia 60 tahun juga termasuk 14 orang yang masih ditahan. Sidik jari pria itu ditemukan di selotip yang digunakan untuk menyekap Kim sebelum dikunci di kamar mandi. Sementara pemeriksaan jejak DNA berujung pada tersangka lain di kasus itu.
Polisi mengklaim, lima perampok yang menyatroni apartemen Kim di tengah masa Paris Fashion Week itu ada di antara 14 orang yang ditangkap. Otak perampokan juga sudah didapat. Usia komplotan itu memang tua. Tersangka perampok yang termuda bahkan sudah berusia 54 tahun.
Dua tersangka pernah terlihat di pusat perdagangan berlian di Belgia belum lama ini.
Sementara sopir yang bekerja untuk perusahaan yang melayani orang penting di Paris sudah dibebaskan, saudara laki-lakinya tetap ditahan. Ia diduga menjadi sumber dalam yang memberi tahun komplotan perampok bahwa pengawal pribadi Kim, Pascal Duvier malam itu tidak berada di tempat dan di mana persisnya istri Kanye West itu tinggal selama di Paris.
Duvier sendiri saat itu sedang menemani saudari Kim ke kelab malam terdekat. Ia merasa sangat bersalah dan bersumpah mengejar perampoknya, tapi kini ia sudah ‘dipecat’ Kim.
Sesuai hukum yang berlaku di Perancis, 14 orang yang masih ditahan kepolisian harus dibebaskan atau dijadikan tersangka dan dikenai pasal penjeratan, Jumat (13/1).
[Gambas:Video CNN]Kalung ditemukan di jalananSelain lima perampok dan otak kriminal, 14 orang yang ditahan—termasuk dua wanita—diduga terlibat karena membantu mengamankan berlian curian. Mulanya ada tiga wanita dalam total 17 yang diciduk polisi, salah satunya berusia 65 tahun. Semuanya punya catatan kriminal.
Mereka menyerbu apartemen Kim dengan sepeda dan jalan kaki.
Seorang pejalan kaki kemudian menemukan kalung berlian senilai 30 ribu euro di jalanan beberapa jam setelah perampokan terjadi. Pencarian kepolisian menemukan sisa uang 200 ribu euro, namun sisa perhiasan lain yang suka dipamerkan Kim, belum ditemukan hingga kini.
Perampokan senilai US$9,5 juta itu merupakan yang terbesar dalam sejaran kriminal di Perancis selama dua dekade terakhir. Kepolisian menanganinya dengan serius, bukan hanya karena korbannya seorang terkenal. Itu juga menciptakan citra buruk bagi Perancis.
Apalagi belakangan, sejak 2015 Negeri Menara Eiffel itu menjadi sasaran terorisme.