Jakarta, CNN Indonesia -- Kekasih mendiang George Michael, Fadi Fawaz membantah kabar dirinya dilarang menghadiri pemakaman sang penyanyi
Careless Whisper. Pria yang berprofesi sebagai penata rambut itu menyampaikannya langsung melalui akun Twitter pribadinya, Minggu (19/2).
"Biar saya membuatnya jelas, saya tidak dilarang datang ke pemakaman. Itu tidak benar," cuitnya sambil menegaskan kata 'tidak benar' beberapa kali menggunakan huruf kapital.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya membantah kabar itu, Fawaz pun melalui cuitan mencoba menunjukkan bahwa kondisinya baik-baik saja. Melalui foto hitam putih di mana Michael tengah memberi kecupan di kepalanya, dia menuliskan “Foto ini mengatakan semuanya."
Kemunculan Fawaz ini bukanlah tanpa sebab. Sebelumnya, teman masa kecil Michael, Andros Georgiou mengatakan kepada The Sun bahwa Fawaz "tidak diterima" menghadiri pemakaman.
"Fadi tidak diundang ke pemakaman, keluarga membencinya," kata Georgiou waktu itu.
Diketahui, Michael ditemukan meninggal dunia pada usia 53 di rumahnya di Oxfordshire, Inggris, tepat saat perayaan Natal. Fawaz adalah orang terdekat yang menemaninya selama beberapa tahun terakhir. Dia juga orang pertama yang menemukan kekasihnya tak bernyawa.
"Ini Natal yang tidak pernah saya lupakan, menemukan pasangan Anda meninggal secara damai saat Anda terbangun di pagi hari. Saya tidak akan berhenti merindukan Anda," cuitnya.
Sejak itu, Fawaz cukup menjadi sorotan dengan sejumlah cuitan yang menyebut bahwa kekasihnya telah mencoba bunuh diri sebelum meninggal. Terkait hal itu, Fawaz sendiri sempat membantah bahwa akun Twitter miliknya diretas.
Hingga kini, penyebab kematian sang pelantun lagu
Faith itu belum diungkapkan. Kabar terakhir yang disampaikan oleh manajernya yakni Michael wafat karena gagal jantung. Pemakaman Michael sempat tertunda lantaran jenazahnya belum selesai diperiksa tuntas.