Jakarta, CNN Indonesia -- Donald Trump turun tangan langsung menanggapi aksi Snoop Dogg yang ‘menembaknya’ di video klip terbaru. Diberitakan AFP, Rabu (15/3) sang Presiden Amerika Serikat mengatakan bahwa sang rapper bisa saja dipenjara akibat tindakannya itu.
Namun, itu tidak akan terjadi ketika ia yang berkuasa. “Bisa Anda bayangkan apa yang akan terjadi jika @SnoopDogg yang gaduh, dengan kegagalan karier dan semuanya, berusaha menembakkan pistol ke Presiden Obama? Waktunya penjara!” tulis Trump di Twitter.
Namun Trump sendiri tidak menjelaskan apa yang akan terjadi pada sang rapper asal California yang notabene mengacungkan senjata ke arahnya, dalam video klip
Lavender (Nightfall Remix) itu. Dalam video itu, Snoop Doog berkolaborasi dengan BADBADNOTGOOD dan Kaytranada.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diberitakan sebelumnya, Snoop Dogg mengacungkan pistol pada badut yang didandani seperti Trump, dalam videonya. Badut itu terlihat mirip Trump dengan rambut khas berwarna kuning jerami dan dasi merah. ‘Trump’ terlihat mengacungkan tangan ketakutan.
Tapi Snoop Dogg tidak terpengaruh ‘Trump’ yang ketakutan itu. Ia tetap menembakkan senjata, yang mengeluarkan bendera bertuliskan: ‘Bang!’ Belakangan, Snoop Dogg diketahui memang anti-Trump. Ia tidak setuju pada kebijakan-kebijakannya.
Atas tindakan itu, pengacara Trump sudah angkat bicara. Menurutnya, tindakan Snoop Dogg itu sama sekali tidak bernilai seni. Alih-alih, itu merupakan penghinaan. Bukan hanya itu, anggota Senat yang dahulu menentang Trump pun menganggap aksi itu keterlaluan.
Snoop Dogg sendiri belum berkomentar apa pun.