Jakarta, CNN Indonesia -- Katy Perry boleh saja membantah dan tidak membalas lagu
Bad Blood milik Taylor Swift di album terbarunya. Namun, ia tetap menerima 'pinangan' mantan kekasih Swift, Calvin Harris, untuk berkolaborasi di lagu terbaru dalam album milik DJ asal Skotlandia itu.
Seperti diberitakan
Aceshowbiz, rincian soal duet Perry dan Harris masih langka. Masih belum jelas apakah lagu itu nantinya bakal menyinggung Swift atau tidak.
Harris rencananya akan merilis album ke-lima. Ia berencana untuk mengerjakan lagu kolaborasi dengan Perry akhir bulan depan. Album bertajuk
Funk Wav Bounces Vol.1 itu merupakan album panjang milik Harris setelah album
Motions yang rilis pada 2014 lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harris mengumumkan informasi soal album barunya itu melalui sebuah video di Twitter. Di dalam video itu, ia mengaku akan berkolaborasi dengan banyak musisi papan atas dunia. Selain Perry, Harris juga menggaet Nicky Minaj, John Legend, Future dan Jessy Reyez.
Tak ketinggalan, musisi kelahiran 1984 itu juga mengajak para rapper ternama seperti Snoop Dogg, Big Sean, Travis Scott, Schoolboy Q, Lil Yachty dan PARTYNEXTDOOR.
Album
Funk Wav Bounces Vol.1 itu juga akan diisi oleh Frank Ocean, Migos, Young Thug, Pharell Williams dan Ariana Grande. Harris sudah berkolaborasi dengan artis-artis itu dalam dua lagu yang sudah rilis tahun ini.
Awal tahun ini, Harris memberi kode bahwa dia akan merilis 10 lagu baru pada 2017. Dia memulainya dengan
Slide yang berkolaborasi dengan Ocean dan Migos pada Februari lalu. Lagu itu kini bertengger di peringkat 30 di Hot 100.
Harris melanjutkan kiprahnya dengan lantunan
Heartstroke yang berkolaborasi bersama Grande, Thug, dan William pada Maret lalu.