Jakarta, CNN Indonesia -- Baru-baru ini, lagu
Despacito milik penyanyi latin Luis Fonsi berhasil menjadi lagu paling didengar secara streaming sepanjang masa. Namun, bukan cuma didengar, lagu ini juga paling diingat oleh pembaca
CNNIndonesia.comMelalui jajak pendapat di media sosial, Kamis (20/7), pembaca
CNNIndonesia.com memilih Despacito sebagai lagu yang mereka akui sulit lepas dari ingatan.
Despacito mengalahkan sejumlah lagu lainnya yang sempat
booming dan terus dinyanyikan masyarakat beberapa waktu lalu, di antaranya seperti
Dia dari Anji,
Cheerleader milik OMI, bahkan lagu
Neng Neng Nong Neng punya band TRIAD asuhan Ahmad Dhani.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keempat lagu tersebut sempat menjadi hit karena nada mereka yang mudah diingat oleh masyarakat. Bahkan, saking mudah diingat, sulit dilupakan.
Dari 845 responden yang ikut dalam jajak pendapat
CNNIndonesia.com, hampir setengahnya atau 47 persen mengakui sulit melupakan
Despacito.
Perolehan ini bersaing dengan lagu
Dia yang dipopulerkan oleh Anji. Lagu yang dirilis pada 12 April 2016 itu berhasil mengumpulkan ‘korban’ sebanyak 34 persen.
[Gambas:Youtube][Gambas:Youtube]Sementara sisanya, 11 persen memilih lagu
Neng Neng Nong Neng milik TRIAD, dan delapan persen untuk lagu
Cheerleader milik OMI.
Despacito dipopulerkan Luis Fonsi dengan berkolaborasi bersama Daddy Yankee dan dirilis pada Januari 2017.
Setelahnya, lagu yang dalam bahasa Latin berarti ‘perlahan’ itu dinyanyikan ulang dengan mengajak Justin Bieber untuk bergabung dalam versi
remix.
Tak dapat dipungkiri, lagu
Despacito itu sendiri memang genius. Musiknya, liriknya, dan paduan bahasa Spanyol serta Inggrisnya membuat
Despacito ‘renyah’ didengar dan dinyanyikan. Fonsi sendiri mengakui itu, meski ia tak tahu formula pastinya.
“Itu hanya terasa spesial karena sangat sederhana tapi
catchy,” ujarnya pada CNN.
[Gambas:Youtube]“Terkadang Anda jadi agak berlebihan saat menulis lagu dan Anda mencoba mendapatkan lirik yang sempurna. Dan [lagu] ini, dari sudut pandang penulis lagu, ajaib.” lanjutnya.
Namun sayangnya kepopuleran
Despacito juga diiringi dengan sejumlah kontroversi. Ketika makna
Despacito terkuak, beragam reaksi menentang dan protes pun bermunculan.
Makna lagu
Despacito yang bernuansa seksual dianggap cabul oleh sebagian masyarakat. Bahkan, baru-baru ini, Malaysia memutuskan melarang peredaran
Despacito di media milik pemerintah karena menganggap lagu tersebut tidak layak didengar anak-anak.