JK Rowling Minta Maaf Pernah Kritik Donald Trump
CNN Indonesia
Rabu, 02 Agu 2017 08:08 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Penulis Harry Potter, JK Rowling meminta maaf pernah mengkritik Donald Trump terkait kejadian pengabaian anak disabilitas yang datang ke Gedung Putih.
Diberitakan AFP, Rowling mengucapkan permohonan maaf tersebut melalui Twitter dan mengaku telah salah paham. Ia juga meminta maaf kepada anak disabilitas itu dan keluarganya.
“Tweet saya tentang anak kecil di atas kursi roda yang tangannya diabaikan oleh Presiden tampaknya terlewat dalam rekaman media,’’ kata Rowling.
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
“Sumber memberi tahu saya rekaman itu tidaklah utuh atau menggambarkan secara akurat interaksi yang terjadi,” lanjutnya.
“Saya dengan jelas menunjukkan sensitifitas saya terkait isu masyarakat disabilitas yang terabaikan dalam gambar tersebut dan bila itu menyebabkan kesulitan kepada sang anak dan keluarganya, dengan tulus saya meminta maaf,”
Sebelumnya, Trump dan Wakil Presiden AS Mike Pence menerima sejumlah keluarga yang menurut keterangan Gedung Putih mengalami kendala akibat kebijakan Obamacare, termasuk sang anak dan ibunya.
Dalam video yang terekam dan disalahpahami oleh Rowling, tampak Trump seolah mengabaikan tangan anak disabilitas yang sudah menengadah meminta berjabat tangan dengan orang nomor satu di AS itu.
[Gambas:Youtube]
Atas tersiarnya tayangan tersebut, Rowling pun berkomentar di media sosial dan menyebut ‘betapa mengagumkan dan betapa mengerikannya’ ketika Trump mengabaikan sang anak.
Rowling diketahui telah menghapus unggahannya di Twitter terkait hal tersebut, meskipun sejumlah media merekam dan menayangkannya di laman mereka.
Namun, dalam sebuah video yang ditayangkan oleh Gedung Putih, tampak jelas Presiden Trump berbungkuk untuk berbicara dengan anak tersebut sebelum berpidato dan bersalaman sesuai video yang disalahpahami tersebut.
Diberitakan AFP, Rowling mengucapkan permohonan maaf tersebut melalui Twitter dan mengaku telah salah paham. Ia juga meminta maaf kepada anak disabilitas itu dan keluarganya.
“Tweet saya tentang anak kecil di atas kursi roda yang tangannya diabaikan oleh Presiden tampaknya terlewat dalam rekaman media,’’ kata Rowling.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
[Gambas:Twitter]
“Sumber memberi tahu saya rekaman itu tidaklah utuh atau menggambarkan secara akurat interaksi yang terjadi,” lanjutnya.
“Saya dengan jelas menunjukkan sensitifitas saya terkait isu masyarakat disabilitas yang terabaikan dalam gambar tersebut dan bila itu menyebabkan kesulitan kepada sang anak dan keluarganya, dengan tulus saya meminta maaf,”
Sebelumnya, Trump dan Wakil Presiden AS Mike Pence menerima sejumlah keluarga yang menurut keterangan Gedung Putih mengalami kendala akibat kebijakan Obamacare, termasuk sang anak dan ibunya.
Dalam video yang terekam dan disalahpahami oleh Rowling, tampak Trump seolah mengabaikan tangan anak disabilitas yang sudah menengadah meminta berjabat tangan dengan orang nomor satu di AS itu.
[Gambas:Youtube]
Atas tersiarnya tayangan tersebut, Rowling pun berkomentar di media sosial dan menyebut ‘betapa mengagumkan dan betapa mengerikannya’ ketika Trump mengabaikan sang anak.
Rowling diketahui telah menghapus unggahannya di Twitter terkait hal tersebut, meskipun sejumlah media merekam dan menayangkannya di laman mereka.
Namun, dalam sebuah video yang ditayangkan oleh Gedung Putih, tampak jelas Presiden Trump berbungkuk untuk berbicara dengan anak tersebut sebelum berpidato dan bersalaman sesuai video yang disalahpahami tersebut.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK