Kylie & Kendall Jenner Dituntut karena Foto di Kaus
CNN Indonesia
Jumat, 15 Sep 2017 03:06 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kasus atas produk busana milik Kendall dan Kylie Jenner tampaknya belum usai. Setelah mendapat kritik keras karena menyandingkan wajah mereka dengan para musisi legendaris, kini dua bersaudara itu harus berurusan dengan hukum.
Sekali pun telah meminta maaf dan menarik produk-produknya, dilaporkan Ace Showbiz bahwa Kendall mendapat tuntutan hukum dari fotografer mendiang Tupac Shakur. Sebelumnya, pada Juli lalu fotografer Michael Miller juga sempat mengajukan hal yang sama atas dugaan penggunaan foto tanpa izin.
Kali ini, model berusia 21 tahun itu dituntut karena diduga menggunakan foto ikon rap serta musuh bebuyutannya Notorious B.I.G di salah satu produk kaus. Masalahnya, penggunaan foto itu tak seizin pemiliknya, yakni fotografer Al Pereira.
Menurut laporan TMZ, fotografer yang berbasis di New York itu telah mengajukan tuntutan terhadap perusahaan Kendall. Selain foto Shakur, dia juga menemukan foto-foto miliknya yang menampilkan wajah terkenal lain seperti Redman.
Foto itu digunakan sebagai latar belakang untuk desain yang menampilkan wajah dari pemilik lini busana Kendall + Kylie.
Al Pereira mengklaim dalam dokumen hukumnya bahwa Kendall Jenner Inc. perusahan milik model tersebut tidak memiliki hak untuk penggunaan gambar dalam produknya.
Pada Juni lalu, Kendall dan Kylie menimbulkan kontroversi saat mereka menjual kaus senilai US$125 (Rp1,65 juta) yang menyandingkan wajah mereka dan logo "KK" di atas foto-foto ikon musik seperti mencakup Tupac, Biggie, Pink Floyd, Metallica, Kiss, The Doors serta Black Sabbath.
Sebelum munculnya tuntutan tersebut, kakak-adik ini sempat meminta maaf dan menarik produknya dari pasaran. Mereka mengaku menyesal atas tindakannya.
"Desain ini tidak dipikirkan dengan baik dan kami sangat meminta maaf kepada siapa pun yang kecewa atau tersinggung, terutama kepada keluarga para seniman," kata Kendall lewat unggahan di akun Twitter.
"Kami adalah penggemar musik mereka yang hebat dan bukan niat kami untuk tidak menghormati ikon budaya ini. T-shirt itu kini telah ditarik dari ritel dan semua gambar telah dihapus.”
“Kami akan menggunakan ini sebagai kesempatan untuk belajar dari kesalahan ini dan sekali lagi, kami sangat menyesal," tambah mantan model Victoria's Secret itu.
Sekali pun telah meminta maaf dan menarik produk-produknya, dilaporkan Ace Showbiz bahwa Kendall mendapat tuntutan hukum dari fotografer mendiang Tupac Shakur. Sebelumnya, pada Juli lalu fotografer Michael Miller juga sempat mengajukan hal yang sama atas dugaan penggunaan foto tanpa izin.
Kali ini, model berusia 21 tahun itu dituntut karena diduga menggunakan foto ikon rap serta musuh bebuyutannya Notorious B.I.G di salah satu produk kaus. Masalahnya, penggunaan foto itu tak seizin pemiliknya, yakni fotografer Al Pereira.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut laporan TMZ, fotografer yang berbasis di New York itu telah mengajukan tuntutan terhadap perusahaan Kendall. Selain foto Shakur, dia juga menemukan foto-foto miliknya yang menampilkan wajah terkenal lain seperti Redman.
Foto itu digunakan sebagai latar belakang untuk desain yang menampilkan wajah dari pemilik lini busana Kendall + Kylie.
Pada Juni lalu, Kendall dan Kylie menimbulkan kontroversi saat mereka menjual kaus senilai US$125 (Rp1,65 juta) yang menyandingkan wajah mereka dan logo "KK" di atas foto-foto ikon musik seperti mencakup Tupac, Biggie, Pink Floyd, Metallica, Kiss, The Doors serta Black Sabbath.
Sebelum munculnya tuntutan tersebut, kakak-adik ini sempat meminta maaf dan menarik produknya dari pasaran. Mereka mengaku menyesal atas tindakannya.
"Desain ini tidak dipikirkan dengan baik dan kami sangat meminta maaf kepada siapa pun yang kecewa atau tersinggung, terutama kepada keluarga para seniman," kata Kendall lewat unggahan di akun Twitter.
"Kami adalah penggemar musik mereka yang hebat dan bukan niat kami untuk tidak menghormati ikon budaya ini. T-shirt itu kini telah ditarik dari ritel dan semua gambar telah dihapus.”
“Kami akan menggunakan ini sebagai kesempatan untuk belajar dari kesalahan ini dan sekali lagi, kami sangat menyesal," tambah mantan model Victoria's Secret itu.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK