Solo, CNN Indonesia -- Eni rela jauh-jauh datang dari Bogor untuk mengintip pesta pernikahan putri Presiden Joko Widodo,
Kahiyang Ayu di Graha Saba Buana, Solo. Eni merupakan Kepala Sekolah SMPN 1 Cibinong. Bersama putrinya Nadia, Eni tiba di Solo, Selasa (7/11) siang.
Eni sampai rela mengambil cuti. Bukan demi liburan bersama putrinya. Ingin melihat pernikahan Kahiyang, ia beralasan. Padahal, diundang pun tidak. Jadi ia tak boleh masuk.
“Pengen lihat saja pernikahan sekelas presiden seperti apa. Kalau nikahan saudara kan sudah biasa. Walau tidak diundang, sudah cukup puas melihat suasananya,” ungkap Eni kepada
CNNIndonesia.com, ketika ditemui di sebuah warung di sekitaran Graha Saba Buana.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
PERNIKAHAN KAHIYANG-BOBBY |
Eni tak memungkiri, butuh perjuangan untuk tiba di Solo. Ia harus berburu hotel dan penerbangan yang lebih sulit dari biasanya. Rata-rata penuh dipesan tamu undangan.
“Hotelnya sulit, sudah banyak yang full. Sebelumnya sudah hampir putus asa, tapi akhirnya dipertemukan dengan sisa satu kamar di hotel tempat kami menginap,” katanya menuturkan.
Harganya jelas beda. Lebih mahal, seperti harga akhir pekan, menurut hitungan Eni.
Penginapan dapat, penerbangan masih jadi masalah. Sulit mendapatkan harga yang terjangkau untuk penerbangan ke Solo. “Setelah cari, penerbangan dari Cengkareng [Bandara Soekarno-Hatta] masih terbilang normal harganya. Kalau dari Halim sudah dua kali lipat,” kata Eni.
Itu pun tak menghalangi Eni untuk bersuka cita bersama wong cilik lainnya di sekitaran Graha Saba Buana, merayakan pernikahan Kahiyang. Selain rasa ingin tahu, Eni mengakui kharisma Jokowi sebagai presiden ‘menyihirnya’ untuk jauh-jauh datang ke sana.
Eni menilai Jokowi adalah sosok sederhana. Ia tahu betul, karena memang pernah bertemu.
“Sosok presiden yang berbeda, lebih sederhana. Dulu saya pernah ketemu, waktu acara PGRI. Semuanya disalamin, saya juga kebagian foto bareng,” ungkapnya seraya menunjukkan fotonya dengan Jokowi. Wajah Eni berseri-seri ketika bercerita, meski ia baru datang dari jauh.
Tak luput, Eni pun melantunkan doa untuk pernikahan putri semata wayang Jokowi yang digelar Rabu (8/11) ini. “Semoga bahagia, langgeng, sakinah mawaddah warahmah sampai akhir hayat,” demikian ia berharap untuk pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution.
 Kharisma Jokowi 'menghipnotis' orang-orang berdatangan dari luar kota untuk menyaksikan pernikahan putrinya, meski tak diundang. (CNN Indonesia/Hesti Rika) |
Kemarin,
Kahiyang dan Bobby sudah menjalankan prosesi siraman dan midodareni. Jokowi sendiri sudah memasang bleketepe sebelum siraman, menjual dawet bersama sang istri Iriana, dan melakukan sungkeman meski tak kuat menggendong Kahiyang. Malamnya, Jokowi menyambut para relawan yang jumlahnya ribuan. Ia meminta maaf kalau semua tak bisa tertampung.
 Eni, guru SMPN 1 Cibinong Bogor rela jauh-jauh datang ke Solo demi melihat pernikahan Kahiyang-Bobby. (CNN Indonesia/Agniya Khoiri) |
(rsa)