Noel Gallagher Buka Suara Soal Reuni Oasis

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Jumat, 15 Des 2017 11:02 WIB
Seolah menggoda imajinasi para penggemarnya, Noel Gallagher menyebut dirinya akan sangat senang jika reuni band Oasis terjadi.
Noel Gallagher merupakan pentolan band Oasis yang berasal dari Inggris. (Dok. Alterna2)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan pentolan Oasis, Noel Gallagher, menggoda para penggemarnya soal peluang reuni band asal Inggris itu.

Seraya bercanda, seperti dikutip dari NME, Noel menyebut dirinya "akan sangat senang untuk melakukannya."

Noel diberondong pertanyaan soal peluang manggung kembalinya Oasis ini ketika menghadiri acara The One Show di Inggris, pada Kamis (14/12) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu, pembaca acara Matt Baker melontarkan spekulasi bahwa Oasis bisa dinominaskan ke dalam Rock and Roll Hall of Fame pada 2019 nanti dan jika ini terjadi, maka para personel Oasis harus berdiri lagi di panggung yang sama.

Sejak pertama kali dikenalkan pada 1983, acara penghargaan Rock and Roll Hall of Fame memang melahirkan beberapa reuni band yang mengesankan, seperti Led zeppelin, the Police, The Doors, atau Simon and Garfunkel.

Kini Noel dihadapkan pada pertanyaan yang sama, yaitu maukah ia satu panggung lagi dengan mantan rekan-rekannya, termasuk saudaranya sendiri, Liam Gallagher, demi penghargaan Rock and Roll Hall of Fame itu.

"Saya akan melakukannya," ucap Noel, dan kemudian menambahkan: "Saya kira Anda harus melakukannya (reuni), untuk menerima penghargaan itu. Jika Anda memang mau menerimanya."

Ketika ia didesak lagi soal keseriusan ucapannya, Noel kemudian mengatakan:

"Saya akan berkata tidak," ucapnya.

Namun, ia kembali menggoda para penggemarnya dengan menggumamkan pertanyaan.

"Tapi kami bisa berkata iya. Haruskah kami berkata ya?"

Noel kemudian mengakhiri spekulasi tersebut dengan sebuah candaan, juga sekaligus penegasan bahwa reuni Oasis tidak akan terjadi.

Oasis sendiri berpeluang untuk masuk nominasi Rock and Roll Hall of Fame pada 2019 mendatang. Untuk masuk nominasi, seorang artis atau grup musik harus merilis album komersial pertama mereka setidaknya 25 tahun sebelumnya.

Artinya, Oasis yang meluncurkan album pertama Definetely Maybe pada 1994 berpeluang dinominasikan pada 2019.

Untuk menyeleksi lima artis teratas, lembaga pemungutan suara internasional akan mengambil suara dari lebih dari 900 artis, sejarawan, dan anggota industri musik.

Untuk 2018 ini, lima artis yang terpilih adalah Bon Jovi, The Cars, Dire Straits, The Moody Blues, dan Nina Simone.
[Gambas:Youtube]

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER