Asteriska 'Barasuara' Rilis Album Kedua 'Past Possessions'
Muhammad Andika Putra | CNN Indonesia
Jumat, 20 Apr 2018 09:01 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Musisi Cabrini Asteriska Widiantini telah merilis album kedua bertajuk Past Possessions secara digital.
Album Past Possessions ini telah ia garap bersama rekannya di band Barasuara, Gerald Situmorang yang bertindak sebagai produser dan penata musik sejak 2013.
"Kami memulai membuat album ini sejak 2013, suatu perjalanan panjang bagi saya dan Gerald Situmorang sebagai produser dan penata musik. Saya sangat senang akhirnya bisa merilis karya," tulis Asteriska dalam pengumuman di akun Instagram miliknya.
Musisi kelahiran 1988 ini melanjutkan, "Terima kasih Gerald dan semua pihak yang terlibat dalam proyek ini. Terima kasih saya tidak cukup untuk kalian semua."
[Gambas:Instagram]
Past Possessions berisi sembilan lagu yang ditulis Asteriska. Lagu tersebut adalah Comfortable Corner; Khayalku; Karvanda; Song of A Leaf; You;You'll Forget Anyway; Hallelujah, It's Christmas; A Different Warrior, dan Goodnight.
Penyanyi asli Jakarta ini memandang Past Possessions sangat spesial lantaran berkolaborasi dengan gitaris Dewa Budjana. Mereka berkolaborasi dalam lagu Karvanada yang menjadi dua versi, versi reguler dan versi alternatif.
Vokalis Barasuara ini merasa keterlibatan Budjana dalam pembuatan Karvadana membuat lagu itu menjadi lebih bagus dari sebelumnya, terutama suara gitar Budjana yang bisa menghipnotis pendengar.
Asteriska pun menyebut album dengan format cakram padat atau compact disc (CD) akan rilis dalam beberapa pekan ke depan. Sejauh ini, karya Asteriska ada dalam layanan musik streaming.
Asteriska mulai bermusik sejak usia 15 tahun. Ia sempat menjadi penyanyi di kafe dan pesta pernikahan. Sejak 2012, ia bergabung dengan Barasuara bersama Iga Massardi, Gerald, TJ Kusuma, Marco Steffiano dan Puti Chitara.
Sebelumnya pada 2015 lalu, ia merilis album debut solo berjudul Distance.
[Gambas:Youtube] (res/end)
Album Past Possessions ini telah ia garap bersama rekannya di band Barasuara, Gerald Situmorang yang bertindak sebagai produser dan penata musik sejak 2013.
"Kami memulai membuat album ini sejak 2013, suatu perjalanan panjang bagi saya dan Gerald Situmorang sebagai produser dan penata musik. Saya sangat senang akhirnya bisa merilis karya," tulis Asteriska dalam pengumuman di akun Instagram miliknya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Musisi kelahiran 1988 ini melanjutkan, "Terima kasih Gerald dan semua pihak yang terlibat dalam proyek ini. Terima kasih saya tidak cukup untuk kalian semua."
[Gambas:Instagram]
Penyanyi asli Jakarta ini memandang Past Possessions sangat spesial lantaran berkolaborasi dengan gitaris Dewa Budjana. Mereka berkolaborasi dalam lagu Karvanada yang menjadi dua versi, versi reguler dan versi alternatif.
Vokalis Barasuara ini merasa keterlibatan Budjana dalam pembuatan Karvadana membuat lagu itu menjadi lebih bagus dari sebelumnya, terutama suara gitar Budjana yang bisa menghipnotis pendengar.
Asteriska pun menyebut album dengan format cakram padat atau compact disc (CD) akan rilis dalam beberapa pekan ke depan. Sejauh ini, karya Asteriska ada dalam layanan musik streaming.
Asteriska mulai bermusik sejak usia 15 tahun. Ia sempat menjadi penyanyi di kafe dan pesta pernikahan. Sejak 2012, ia bergabung dengan Barasuara bersama Iga Massardi, Gerald, TJ Kusuma, Marco Steffiano dan Puti Chitara.
Sebelumnya pada 2015 lalu, ia merilis album debut solo berjudul Distance.
[Gambas:Youtube] (res/end)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK