Jakarta, CNN Indonesia --
Rihanna tengah sibuk menggarap album baru, yang kali ini akan benar-benar berbeda. Dalam wawancara dengan
Vogue, pelantun
Umbrella itu mengatakan albumnya akan bernuansa reggae.
Meski masih dalam tahap awal penggarapan, Rihanna memungkinkan akan berkerja sama dengan Supa Dups. Dups merupakan produser rekaman yang lahir di Jamaika dan pernah bekerja sama dengan musisi kenamaan seperti Beenie Man, Sean Paul dan Elephant Man.
Rihanna mengatakan ia memang diam-diam menyukai musik reggae, meski selama ini musik yang ia rilis kebanyakan bergenre campuran pop dan RnB. Kata musisi 30 tahun itu, Bob Marley yang bagaikan 'dewa' adalah musisi reggae favoritnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya akan terdengar seperti turis saat memberi tahu lagu favorit dari Bob Marley," kata Rihanna mengakui.
Namun lagu-lagu dari Bob Marley memang mengisi ponselny. Di sela wawancara Rihanna mengambil ponsel itu dan membuktikan bahwa ia mendengarkan lagu-lagu seperti
Three Little Birds, No Woman No Cry dan
Redemption Song.
Selain itu,
Buffalo Soldier milik Marley juga merupakan lagu yang disukai Rihanna. Menurutnya, tema dan lirik lagu itu serupa dengan kehidupannya.
Buffalo Soldier bercerita tentang seorang yang berpindah dari Afrika ke Amerika. Sosok itu lantas berjuang di Amerika demi bertahan hidup.
Sementara Rihanna, lahir di Barbados dan kemudian pindah ke New York. Pemilik nama asli Robyn Rihanna Fenty itu sempat luntang-lantung sebelum ditemukan produser rekaman Evan Rogers di usia 16 tahun.
Genre reggae sebenarnya bukan barang baru bagi Rihanna. Pada album pertama bertajuk
Music of the Sun (2005) dan dan album kedua bertajuk
A Girl like Me (2006) terasa nada reggae yang dikolaborasikan dengan RnB.
Rihanna belum menjelaskan kapan album barunya akan keluar dan sudah sejauh apa prosesnya.
(rsa)