P Diddy Sebut 'Black Panther' sebagai Eksperimen Kejam

Aris Setyawan | CNN Indonesia
Kamis, 12 Jul 2018 16:38 WIB
Rapper P Diddy menilai 'Black Panther' merupakan sebuah eksperimen kejam, ketika budaya orang kulit hitam dimanfaatkan untuk mendapat keuntungan semata.
Rapper P Diddy menyebut 'Black Panther' sebagai eksperimen kejam. (Courtesy Marvel)
Jakarta, CNN Indonesia -- Di luar sambutan luar biasa terhadap film pahlawan super Black Panther yang dirilis Februari silam, ternyata ada juga beberapa pihak yang melontarkan kritik keras terhadap film tersebut. Salah satunya adalah P Diddy.

Rapper yang memiliki nama asli Sean Combs ini menyebut film Black Panther sebagai "eksperimen kejam."

"Kita hidup di 2018, dan ini pertama kalinya industri film memberikan kita lahan untuk blockbuster seluruh dunia, dan ratusan juta dibutuhkan untuk membuatnya," ujar Diddy.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Film besutan Marvel Studios ini didominasi oleh pemain kulit hitam, termasuk di antaranya Michael B. Jordan, Chadwick Boseman, Lupita Nyong'O, dan Letitia Wright. Tapi Diddy tidak terlalu terkesima dengan film itu.

Sementara ia mengakui pentingnya kesuksesan Black Panther, ia juga menegaskan langkanya kesempatan ini, termasuk soal perbedaan keuangan yang muncul dari perusahaan-perusahaan besar yang mengubah budaya Afrika-Amerika menjadi sebuah produk komersil.

"Hanya lima persen dari investasi modal seperti itu yang dimiliki oleh orang kulit hitam, bisnisnya, idenya, karya ciptanya," kata P Diddy.


"Anda tidak bisa melakukan apapun tanpa uang, tanpa sumber daya. Tetapi saat kita memperoleh sumber daya itu, kita menggunakannya dengan berlebihan," lanjut Diddy, dilansir dari Variety.

Inti dari kritik Combs adalah Black Panther mengeksploitasi sosok kulit hitam untuk mendulang jutaan dolar, tetapi tidak mempercayai orang kulit hitam di posisi sentral apapun.

"Tidak ada direktur kulit hitam di industri hiburan. Ada perusahaan yang menghasilkan banyak uang dari budaya orang kulit-hitam, bentuk seninya, tetapi mereka tidak menginvestasikan atau mempercayai orang kulit hitam," pungkas Diddy.

[Gambas:Youtube] (end)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER