Minggat dari Politik Ibukota, Alasan DWP Pindah ke Bali

CNN Indonesia | CNN Indonesia
Rabu, 03 Okt 2018 19:07 WIB
Pihak penyelenggara Djakarta Warehouse Project (DWP) X menyatakan alasan memindahkan lokasi ke Bali pada tahun ini adalah faktor situasi politik ibukota.
Pihak penyelenggara Djakarta Warehouse Project (DWP) X menyatakan alasan memindahkan lokasi ke Bali pada tahun ini adalah faktor situasi politik ibukota. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Penyelenggara acara Djakarta Warehouse Project (DWP) X pada tahun ini mengaku memindahkan lokasi dari Jakarta ke Bali karena alasan menghindari situasi politik di ibukota.

"Tahun depan [2019] ada kampanye [Pilpres] juga, so we respect everything that will happen in Jakarta [sehingga kami menghargai apa pun yang akan terjadi di Jakarta]," kata Brand Manager Ismaya Group, Sarah Deshita dalam konferensi pers yang diadakan di Jakarta Selatan (3/10).

Keputusan tersebut dibuat setelah pada penyelenggaraan tahun sebelumnya DWP sempat didemo sejumlah warga yang menolak acara itu karena dianggap bertentangan dengan nilai budaya dan agama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kondisi pemilu 2019 yang hanya menyertakan dua pasang calon juga dianggap meningkatkan suhu politik di ibukota. Hal ini juga jadi pertimbangan pihak penyelenggara. 


Namun Sarah mengaku kondisi politik bukan hanya satu-satunya alasan memindahkan acara EDM yang sempat didatangi 90 ribu pengunjung tersebut ke daerah Uluwatu.

Sarah menyebut pilihan memindahkan DWP 2018 ke Bali sudah menjadi pertimbangan sebelumnya.

"Bali itu sudah jadi obrolan dari tahun lalu, sudah ingin banget bikin acara di Bali. Alhamdulillah, GWK sudah selesai dibangun dan kami rasa it's a great moment [waktu yang tepat] untuk bikin acara di sana," ucap Sarah.

Bagi Sarah, DWP yang tahun ini genap berusia sepuluh tahun dirasa tepat untuk dirayakan dengan konser yang lebih megah. Pun nama acara tahun ini diubah menjadi DWPX.


Beberapa pemusik dunia yang bakal tampil di DWPX sudah diumumkan sebelumnya pada 7-9 Desember 2018, antara lain disjoki Armin Van Buuren, Alesso, DJ Snake, dan bintang hip-hop Amerika Serikat The Weeknd.

Deretan nama penampil lainnya akan diungkap November 2018. Disebut pula, akan ada beberapa musisi dalam negeri dengan genre hip-hop.

DWP diketahui sudah dihelat sejak 2008. Bermula dengan nama Blowfish Warehouse Project, DWP bertumbuh menjadi konser musik internasional ikonis di Jakarta.

Beberapa kali ganti lokasi di Jakarta, mulai dari Pantai Karnaval Ancol, Istora Senayan, hingga JIEXPO Kemayoran yang jadi 'rumah' bagi festival garapan Ismaya Live itu selama 4 tahun berturut-turut.

[Gambas:Instagram] (tsy/end)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER