Jakarta, CNN Indonesia --
Burgerkill akan menggelar tur ke Amerika Serikat bertajuk Adamantine American Tour 2019 untuk memperkenalkan album terbaru mereka, Adamantine. Di sana,
band metal ini akan menggelar konser di 16 kota tanpa henti dari 16 Oktober sampai 31 Oktober.
Tidak sendiri, Burgerkill akan tur bersama band Suaka. Suaka merupakan band beranggotakan orang Indonesia yang bermarkas di New York.
"Kami berangkat dari Indonesia tanggal 15 Oktober. Setiap hari kami tampil tanpa henti," kata vokalis Burgerkill, Vicky saat jumpa media Soundrenaline 2019 di Garuda Wisnu Kencana, Bali, Minggu (8/9) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Vicky menjelaskan Burgerkill tidak akan menetap di hotel selama tur. Mereka akan menetap di van yang berjalan setiap hari dari satu titik ke titik lain.
Band asal Bandung ini akan mengawali penampilan pertamanya di Philadelphia pada 16 Oktober. Tur mereka akan berakhir di New York pada 31 Oktober.
Vicky menjelaskan pada tur kali ini Burgerkill akan banyak tampil di klub-klub yang terbilang kecil, sama seperti saat tur Australia pada 2010 dan tur Eropa pada 2018.
[Gambas:Instagram]Namun, kata Vicky, tampil di klub kecil bukan masalah karena yang kerap datang adalah agensi, perwakilan festival dan orang yang berkecimpung di industri musik. Dari situ Burgerkill bisa membangun jaringan.
"Kayak dulu 2010 ke Australia, kami banyak main di klub kecil, dari situ dapat bonus main di tempat-tempat lain," kata Vicky.
Vicky melanjutkan, "Kami membuka pintu disana buat teman-teman musisi sini. Kami bisa kenal teman-teman di sana dari (festival musik) Hammerfest, hubungan kami lumayan baik, dari situ kami bisa promo lebih luas.
(adp/osc)