Jakarta, CNN Indonesia -- Band
The Overtunes mengungkapkan selalu menyambut gembira tawaran main di pentas-pentas seni [pensi] sekolah. Gitaris Reuben Nathaniel mengatakan pensi menjadi kesempatan untuk langsung bertemu penggemar.
"Kebanyakan pendengar musik kami adalah remaja usia sekolah. Jadi mungkin mereka ingin mendengar musik kami secara langsung," kata Reuben di kawasan Danau Bogor Raya, Sabtu (16/11) dalam acara Resonance yang digelar oleh SMA Regina Pacis Bogor.
Menurut Reuben, tidak ada alasan The Overtunes menolak undangan main di pensi. Terlebih, ia menilai kualitas pensi kini semakin apik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pensi kualitasnya tambah bagus, dan kami senang melihat perkembangan ini," katanya.
Beranggotakan Reuben, Mikha Angelo, dan Mada Emmanuelle, The Overtunes mengaku bersemangat membawakan lagu-lagu mereka di pensi yang dikonsep seperti festival. Di Resonance, mereka berbagi panggung dengan HiVi!, Feast, dan Sal Priadi.
Ketua Humas Carolus Agung menjelaskan, pemilihan talenta yang membawakan beragam genre itu menyesuaikan dengan misi yang diusung. Jika Feast mewakili genre rock, HiVi! mewakili pop, maka The Overtunes disebut mewakili New Age, sementara Sal Priadi adalah nama yang sedang naik daun belakangan ini. Paduan lintas genre tersebut berhasil membuat 3,000 tiket Resonance terjual habis.
"Tema ini diambil karena kami melihat saat ini sifat-sifat individualistik lebih mendominasi dibandingkan keinginan untuk bekerja sama. Padahal untuk mencapai hasil yang maksimum dari apapun, perlu kerja sama," katanya.
Carolus menambahkan, "Jadi pensi ini tidak sekadar pesta musik, tetapi kami ingin ada gerakan yang bisa membangkitkan kembali sifat kerja sama di kalangan generasi muda."
[Gambas:Youtube] (rea)