Jakarta, CNN Indonesia --
Mark Hamill mendedikasikan sebuah penghormatan terhadap karakter ikonis yang ia perankan dalam
Star Wars, Luke Skywalker. Jelang rilisnya
The Rise of Skywalker, Hamill merefleksikan petualangan Luke Skywalker lewat serangkaian foto.
Lewat Twitter, Hamill juga sempat mencurahkan sedikit isi hati tentang perasaannya menghadapi akhir perjalanan Luke Skywalker.
"Seiring jelang akhir yang makin mendekat, saya tidak bisa memberi tahu betapa satu peran begitu berarti untuk saya selama bertahun-tahun," ujar Hamill.
"Karena dia [Luke Skywalker], orang-orang merasa mengenal saya. Karena dia, semua orang jadi teman saya. Karena dia, seisi dunia terlihat seperti keluarga. Saya akan selalu bersyukur untuk itu... Selamanya," lanjutnya, seraya menyertakan tagar #BeingLuke.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah empat dekade lebih, kisah Luke Skywalker bakal segera usai seperti yang diungkapkan dalam
The Rise of Skywalker. Film itu juga sekaligus menandai akhir era Jedi.
 Mark Hamill sebagai Luke Skywalker (paling kanan). (dok. Lucas Film) |
Unggahan Hamill tersebut seolah mengonfirmasi kabar bahwa versi orisinal trilogi awal
Star Wars tak bakal dirilis ulang, sebuah hal yang tak menyenangkan dirasa oleh sutradara JJ Abrams. Ia sendiri mengaku tak paham alasan yang melatari keputusan itu.
"Saya sudah pernah bertanya tentang ini. Well, karena siapa yang tak mau menontonnya [versi orisinal trilogi
Star Wars]? Tetapi saya diberi tahu, untuk alasan yang tak saya mengerti, bahwa hal itu tak memungkinkan," kata Abrams, melansir Digital Spy.
Ia menambahkan, "Sayang sekali, karena saya sangat menyukai hal itu [trilogi
Star Wars]."
Star Wars: The Rise of Skywalker dijadwalkan tayang pada 19 Desember di Inggris dan 20 Desember di AS.
(rea)