Lana Del Rey Geram Dituduh Pilih Donald Trump

CNN Indonesia
Kamis, 05 Nov 2020 13:36 WIB
Solois Elizabeth Woolridge Grant alias Lana Del Rey merasa geram setelah dituduh oleh penggemar bahwa ia memilih petahana Donald Trump.
Lana Del Rey kesal dituduh sebagai pendukung Trump. (Stephanie Keith/Getty Images/AFP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Solois Elizabeth Woolridge Grant alias Lana Del Rey merasa geram setelah dituduh oleh penggemar bahwa ia memilih petahana Donald Trump dalam pemilihan presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS) 2020 melalui Twitter.

Dilansir dari NME, semua bermula ketika seorang pengguna akun @Holyh00ker mengatakan bahwa Del Rey memilih Trump. Kemudian ia berharap bisa melihat bukti pemilihan yang Del Rey lakukan.

"Enyahlah," balas Del Rey lewat akun @LanaDelRey

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah Del Rey membalas, @Holyh00ker menghapus kicauan itu sehingga tak lagi terlihat. Namun, Del Rey menangkap layar kicauan tersebut sebelum dihapus sehingga ia memiliki bukti.

Diketahui selama Pilpres AS 2020 Del Rey tidak terbuka dan tidak memberi tahu siapa calon presiden yang ia pilih. Berbeda dengan sejumlah selebritas lain yang terang-terangan memberikan dukungan.

Sebelumnya, Del Rey membawakan lagu You'll Never Walk Alone setelah merasa cemas menanti hasil penghitungan suara Pilpres AS 2020. Ia juga persembahkan lagu itu untuk penggemarnya yang turut merasa cemas.

Dilansir dari Mirror, lagu dengan lirik yang berisi semangat dan harapan ini ia bawakan dengan penuh penghayatan. Penampilan sederhananya mendapat berbagai komentar dari pengguna Twitter dengan mayoritas memuji.

Komentar juga datang dari fans Liverpool yang kerap menyanyikan lagu ini untuk mengiringi tim favorit mereka ketika berlaga. Mengingat slogan Liverpool adalah You'll Never Walk Alone.

(adp/bac)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER