Hari Pahlawan dan Cerita di Balik Lagu Gugur Bunga

CNN Indonesia
Selasa, 10 Nov 2020 20:12 WIB
Peringatan Hari Pahlawan, 10 November, sejarah di balik lagu Gugur Bunga karya Ismail Marzuki.
Peringatan Hari Pahlawan dan cerita di balik lagu Gugur Bunga. (mufidpwt/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia --

Betapa hatiku takkan pilu
Telah gugur pahlawanku
Betapa hatiku takkan sedih
Hamba ditinggal sendiri

Siapakah kini pelipur lara
Nan setia dan perwira
Siapakah kini pahlawan hati
Pembela bangsa sejati

Dua alinea di atas merupakan penggalan lirik dari lagu Gugur Bunga di Taman Bakti. Seiring berjalannya waktu, lagu yang menjadi lagu wajib nasional ini lebih dikenal dengan judul Gugur Bunga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pencipta lagu ini adalah Ismail Marzuki. Pria yang lahir di Kwitang ini menciptakan Gugur Bunga setelah setelah Indonesia menyatakan merdeka pada 17 Agustus 1945.

Marzuki menciptakan lagu itu dengan tujuan mulia, yaitu penghormatan terhadap tentara Indonesia yang tewas selama Revolusi Nasional Indonesia. Pertempuran itu diperkirakan memakan korban 45 ribu sampai 100 ribu tentara.

Rasa sedih akan kehilangan sangat terasa pada lagu berdurasi empat menit lebih ini. Marzuki piawai memilih kata-kata dan meraciknya menjadi lirik yang sangat menyentuh hati.

Terutama pada bagian reff yang berbunyi:

Telah gugur pahlawanku
Tunai sudah janji bakti
Gugur satu tumbuh seribu
Tanah air jaya sakti

Gugur bungaku di taman bakti
Di haribaan pertiwi
Harum semerbak menambahkan sari
Tanah air jaya sakti

Kemampuan Marzuki menciptakan lagu memang sudah tidak diragukan lagi. Sepanjang hidupnya ia banyak membuat lagu yang mampu meningkatkan rasa nasionalisme.

Pria kelahiran tahun 1914 ini tercatat telah membuat 337 lagu dan sembilan diantaranya merupakan lagu nasional. Beberapa di antaranya adalah Indonesia Pusaka, Ibu Pertiwi, Gugur Bunga, dan Sepasang Mata Bola.

Semakin lama sejak diciptakan, Gugur Bunga semakin dikenal. Bahkan instrumen lagu ini seperti menjadi lagu wajib yang mengiringi pemakaman pahlawan atau tokoh nasional yang meninggal dunia.

Bukan hanya zaman dulu, sampai sekarang instrumen Gugur Bunga masih sering mengiringi pemakaman. Seperti ketika pemakaman Presiden RI ke-3 BJ Habibie di TMP Kalibata pada September 2019.

Selain itu, lagu ini juga sering dinyanyikan untuk pada peringatan Hari Pahlawan 10 November. Pada tanggal yang sama di tahun 1945, Indonesia yang sudah merdeka melawan tentara Britania Raya dan Belanda yang ingin kembali menjajah.

Peristiwa yang disebut Pertempuran Surabaya itu merupakan pertempuran pertama bagi pasukan Indonesia setelah merdeka pada 17 Agustus 1945. Indonesia mendapat dukungan kemerdekaan setelah pertempuran.

(adp/bac)


[Gambas:Video CNN]
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER