Nelly Akan Jadi Chuck Berry di Film Biopik Buddy Holly

Rapper Nelly akan berperan sebagai Chuck Berry dalam film biopik bertajuk Clear Lake yang menyoroti perjuangan pionir rock and roll Amerika, Buddy Holly, dalam mendobrak batasan rasial melalui musik.

Variety melaporkan bahwa Nelly sudah teken kontrak untuk menjadi Chuck Berry, musisi kulit hitam yang juga dianggap berjasa dalam memperjuangkan kesetaraan di AS di akhir medio 1950-an.

Selain Nelly, aktor serial Fargo, Collin Hanks, juga akan membintangi film ini dengan berperan sebagai Norman Petty, produser dan manajer Holly yang brilian, tapi terkadang terlalu mengekang.

Sementara itu, bintang serial Orange is the New Black, Diane Guerrero, akan tampil sebagai istri Holly, Maria Elena Holly.

Sebelumnya, tim produksi juga sudah mengumumkan bahwa aktor asal Irlandia, Ruairi O'Connor, akan menjadi pemeran utama sebagai Buddy Holly.

Disutradarai oleh Bruce Beresford, Clear Lake akan berfokus pada tur konser Biggest Show of Stars pada 1958 silam yang turut menampilkan pendiri Little Anthony & The Imperials, Clarence Collins.

Produser Clear Lake, Rick French,mengatakan bahwa konser tersebut merupakan dobrakan besar karena menjadi penampilan pertama musisi multirasial di Amerika.

"Nilai utama dari cerita ini adalah bagaimana orang kulit hitam, Latin, dan seniman kulit putih bekerja sama dalam tur musik terintegrasi pertama untuk memulai dobrakan terhadap batasan warna kulit, layaknya yang dilakukan Jackie Robinson di dunia baseball profesional," katanya.

Film itu akan ditutup dengan kematian musisi bernama lahir Charles Hardin Holley tersebut dalam kecelakaan pesawat di Clear Lake, Iowa, pada 1959.

[Gambas:Video CNN]

Clear Lake sebenarnya sudah digembar-gemborkan sejak 2018 dengan rencana rilis setahun kemudian, tepat di hari peringatan 60 tahun Buddy Holly meninggal atau biasa disebut The Day Music Died.

Setelah perilisan meleset dari jadwal semula, Bruce Beresford ditunjuk untuk mengepalai proses produksi Clear Lake.

"Saya sangat tertarik dengan Clear Lake karena naskahnya menceritakan cerita tragis Buddy Holly pada eranya dengan detail menakjubkan dan karakterisasi yang sangat jelas," ujar Beresford dalam pernyataan yang dikutip Variety.

Ia kemudian mengatakan, "Tak perlu diragukan pula nilai tambah musik indahnya sebagai pemikat utama film ini."